Page 8 - Materi Sistem Imun-XI MIPA 2
P. 8
b. Sel T Sitotoksik (CD8)
Sel T Sitotoksik disebut juga Sel T pembunuh. Sel ini dapat membunuh
patogen karena memiliki protein reseptor pada permukaan selnya. Hal ini
menyebabkan Sel T mampu berikatan erat dengan patogen dan
membunuhnya.
c. Sel T Pembantu (CD4)
Sel T pembantu atau Sel T helper merupakan sel T yang jumlahnya
paling banyak. Fungsi sel T pembantu, yaitu: sebagai perangsang
pertumbuhan dan proliferasi Sel T sitotoksik dan Sel T supresor,
perangsang pertumbuhan dan diferensiasi Sel B untuk membentuk plasma
dan antibodi serta untuk aktivasi sistem makrofag. Sel ini tidak dapat
membunuh patogen secara langsung.
Sumber: cellcartoons.net
(a) (b) (c)
Gambar 1: Animasi Sel T
(a) Sel T Supresor (b) Sel T Sitotoksik (c) Sel T Pembantu
Adapun macam-macam senjata yang dihasilkan Sel B, diantaranya
adalah:
a. IgG
IgG merupakan imunoglobulin terbanyak dalam sel darah dengan jumlah
sekitar 70-75%. IgG merupakan komponen utama dalam sistem imun
humoral dan satu-satunya antibodi yang dapat melewati plasenta,
sehingga mampu memberikan kekebalan pasif pada janin dan bayi dalam
beberapa bulan kehidupan. Sel IgG berfungsi untuk memicu terjadinya
fagositosis.