Page 135 - E-MOD SAINS INKUIRI KEARIFAN LOKAL KELAS VII

sebagai satelit Bumi, Bulan juga mengalami proses

rotasi dan revolusi. Rotasi Bulan berarti Bulan berputar

pada porosnya sendiri, memerlukan waktu 24 jam
dengan waktu 27.3 hari untuk mengelilingi Bumi satu

putaran, dengan arah rotasi dari Barat ke Timur. Proses

rotasi Bulan menyebabkan Bulan tampak tidak
bergerak sama sekali atau memiliki bentuk yang sama

yang dikenal dengan peristiwa Synchronous rotation.

Revolusi Bulan mengelilingi Bumi juga memengaruhi

fase-fase yang kita amati dari Bumi, seperti bulan baru,
bulan sabit, bulan purnama, dan bulan tua. Siklus fase

Bulan ini berlangsung sekitar 29,5 hari, dan menjadi
bagian penting dalam penanggalan lunar yang

digunakan oleh berbagai budaya di seluruh dunia.

Proses interaksi Bumi dan Bulan mengakibatkan

beberapa fenomena alam yang terjadi di Bumi, yaitu

sebagai berikut

a. Pasang Surut Air Laut

Pasang surut air laut adalah fenomena yang
diakibatkan oleh gaya gravitasi yang ditimbulkan oleh

Bulan dan Matahari terhadap massa air di Bumi.

Ketika Bulan berada di atas suatu daerah, gaya
gravitasinya menarik air laut, menyebabkan

permukaan laut di daerah tersebut naik, yang dikenal

sebagai pasang. Sebaliknya, ketika Bulan berada di
posisi yang berbeda, gaya tariknya berkurang, dan

permukaan laut akan turun, yang disebut sebagai

surut. Proses ini berlangsung dalam siklus yang
terjadi dua kali sehari di banyak lokasi di seluruh

dunia. Perhatikanlah potongan video pasang surut
air laut berikut.

118