Page 17 - e-modul kimia berbasis CBL materi asam basa
P. 17
Gambar 4 . Identifikasi pasangan asam-basa Konjugasi
Pada reaksi ini NH4+ adalah donor proton (asam) dan adalah akseptor proton
(basa), yang tadinya basa (NH ) menjadi asam NH4+ dan sebaliknya ( ) dan (NH )
3
3
disebut sebagai pasangan asam-basa konjugasi, dua zat yang berkaitan satu sama lain
melalui transfer proton, dan basa konjugasi adalah asam yang protonya dihilangkan.
Kembali ke reaksi awal, kita dapat mengidentifikasi pasangan asam-basa konjugasi.
Kesimpulan definisi asam-basa menurut Bronsted - Lowry
Basa menerima proton dan menjadi asam konjugasi
asam menyumbangkan proton dan menjadi basa konjugasi
Informasi
JERUK NIPIS
Jeruk nipis (Citrus aurantifolia S.) adalah tanaman yang berasal dari asia dan tumbuh
subur pada daerah beriklim tropis.Bagian batang,bunga, dan daun tanaman jeruk nipis
dapat dimanfaatkan untuk mengobati berbagai penyakit. Buah jeruk nipis dapat digunakan
untuk menurunkan panas,obat batuk,menghilangkan ketombe,peluruh dahak,anti
inflamasi,antiseptik,dan jerawat. Daun dan bunga jeruk nipis dapat digunakan untuk
pengobatan hipertensi,batuk,lender tenggorokan,demam,panas pada malaria,dan
ketombe.
Jeruk nipis memiliki kandungan senyawa kimia yang sangat
bermanfaat,seperti asam sitrat,asam amino, minyakatsiri,damar,asam
sitrun,lemak,kalsium,fosfor,besi,belerang,vitamin B1 dan C.
Gambar 5.Jeruk nipis
Asam Sitrat (C H O ) yang terkansung pada jeruk nipis merupakan suatu asam
6 8 7
organik leah yang banyak digunakan sebagai bahan pengawet yang baik dan
alami,penambahan rasa masam pada makanan dan minuman.Asam sitrat juga dapat
digunakan sebagai pembersih yang ramah lingkungan
9