Page 7 - Raisa Fitri, S.AB., M.M.
P. 7

Sementara itu, tujuan dibentuknya kas kecil adalah sebagai berikut.








                     Meningkatkan  efektivitas  dan  efisiensi  dalam  perusahaan.  Sebagai
                     contoh  kecil,  apabila  seluruh  pengeluaran  perusahaan  yang  relatif
                     kecil  dibayar  menggunakan  cek,  maka  akan  banyak  sekali  lembaran

                     cek  yang  ada  di  perusahaan.  Hal  tersebut  berarti  akan  menjadi
                     pemborosan pada perusahaan dan hal itu tentunya harus dihindari.




                     Bentuk pengendalian intern dalam perusahaan. Kas dalam perusahaan

                     merupakan  aset  perusahaan  yang  mudah  dipindah  tangankan
                     sehingga  sulit  untuk  dibuktikan  kepemilikannya.  Hal  ini  tentunya
                     akan  mempermudah  tindakan  penyelewengan  dan  penyimpangan

                     dalam penggunaannya. Sehingga melalui penggunaan kas kecil ini, kas
                     dalam  perusahaan  akan  dapat  terkelola  dengan  baik  melalui  bukti-
                     bukti yang jelas pada kas kecil.









                  Adapun untuk
           mengelola kas kecil              1. Menyiapkan petugas khusus dalam mengelola kas

           secara intern dalam                kecil, melalui pemisahan tugas dan wewenang
            perusahaan, dapat                 secara jelas.
             dilakukan dengan               2. Membuat bukti pengeluaran kas kecil pada tiap-

                 beberapa cara,               tiap transaksi pengeluaran kas kecil sebagai bentuk
          diantaranya adalah:                 dokumentasi dan penjagaan aset perusahaan.
                                            3. Membuat SOP pengisian maupun penggunaan kas

                                              kecil sebagai pedoman dalam penggunaan dana kas
                                              kecil.

                                            4. Melakukan pengawasan secara berkala terhadap
                                              pengeluaran maupun pemasukan kas kecil.
                                            5. Melakukan pemeriksaan secara mendadak

                                              terhadap penggunaan dana kas kecil oleh pengelola
                                              kas besar maupun pihak akuntan internal.









     Modul Administrasi Keuangan                                                                          3
   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12