Page 24 - Ensiklopedia Elektronik Tumbuhan Lumut di Desa Taupe_Neat

Struktur Tubuh
Tumbuhan Lumut

Tahukah kamu.?
Tahukah kamu.?

Struktur Tumbuhan lumut tidak sama seperti tumbuhan
darat sejati pada umumnya dimana memiliki struktur
akar,batang dan daun sesungguhnya. Namun lumut memiliki
organ-organ yang menyerupai akar, batang dan daun.
Tumbuhan lumut mempunyai 2 struktur yaitu struktur
Gametofit dan struktur Sporofit. Berikut penjelasan struktur
tubuh lumut dibawah ini.

Struktur Gametofit

Lumut memiliki struktur gametofit. Gametofitlah yang dalam
kehidupan sehari-hari di sebut sebagai tumbuhan lumut yang
tampak berwarna hijau, berbentuk lembaran (seperti
tumbuhan kecil). Gametofit pada tumbuhan lumut memiliki
struktur yang meliputi bagian yang serupa dengan daun,
batang (semu) dan rhizoid (Anggraini, 2022).
Dalam fase gametofit, akan terbentuk organ-organ penghasil
gamet yaitu organ kelamin jantan (anteridium) yang
menghasilkan banyak sperma berflagela dan organ kelamin
betina (arkegonium) yang menghasilkan satu sel telur.
Anteridium dan arkegonium terdapat didalam struktur atau
organ pembentuk gamet (gametangium).

Berdasarkan letak gametangiummnya, jika anteridium dan
arkegonium terdapat dalam satu individu maka tumbuhan
lumut disebut berumah satu (monoesis). Jika dalam satu
individu hanya terdapat anteridium dan arkegonium maka
disebut berumah dua (diesis).

Struktur Sporofit

Generasi sporofit adalah bentuk tumbuhan lumut yang
menghasilkan spora, ukuran spora lebih kecil dari pada
gametofit dengan masa hidup lebih pendek. Sporofit
ada yang berwarna kecoklatan, kekuningan, kemerahan
atau keunguan. Sporofit tumbuh menumpang di atas
gametofit, bertangkai dan berbentuk seperti terompet
atau kapsul. Sporofit menyerap air, garam mineral dan
zat makanan dari gametofit. Sporofit membentuk
sporangium yang memiliki bagian yaitu seta, apofisis,
annulus, gigi peristom, kaliptra, operkulum dan spora
(Anggraini, 2022). 5

Ensiklopedia Tumbuhan Lumut di Kawasan Hutan Desa Taupe