Page 89 - E-Modul Hukum Newton
P. 89
disebut bulan. Sedangan yang merupakan satelit buatan sangat banyak
yang mengitari bumi.
Satelit-satelit buatan yang umumnya beredar pada orbit
“geostatisioner” atau orbit yang dengan periode gerak satelit sama
dengan periode rotasi bumi (24 Jam). Satelit yang beredar pada orbit
stasioner posisinya selalu tetap terhadap bumi.
Untuk mencapai suatu keseimbangan antara inersia dan gravitasi,
maka satelit harus bererak dalam kecepatan yang tepat. Jika satelit
bergerak terlalu capet, inersia akan mengalahkan gravitasi dan satelit
tersebut akan meninggalkan orbitnya. Cara untuk memperhitungkan
kecepatan yang akan mendorong suatu satelit keluar dari orbit bumi,
yaitu kecepatan lepas, memainkan peranan penting dalam meluncurkan
pesawat penjajak antariksa. Apabila satelit tersebut terlalu lambat,
gravitasi akan mengatasi inersia dan satelit antariksa Amerika Serikat
yang Bernama Skylab mulai melambat akibat seretan dari tepi luar
atmosfer bumi. Pada tarikan gaya gravitasi yang tidak dikenali
mengalah, kemudian membuat pesawat antariksa itu jatuh ke bumi.
Untuk meletakkan satelit buatan untuk suatu ketinggian di atas
permukaan bumi, satelit tersebut harus berada dalam posisi yang tepat
dan bergerak dengan kecepatan yang tepat agar tetap berada pada orbit
yang geostasioner. Contohnya pada antena yang berada di bumi yang
selalu terhubung sinyal dengan satelit-satelit tersebut.
75