Page 34 - E-Modul Virus
P. 34

Studi Kasus 3: Virus yang menguntungkan


               Studi Kasus 1: Virus yang menguntungkan
                               Pada  tahun  1997,  virus  herpes  diproduksi  yang  hanya  dapat

                        bereplikasi  di  sel  tumor.  Karena  virus  merupakan  pembunuh  sel  yang
                        ideal, mungkin virus akan membunuh sel kanker yang terinfeksi. Dimana


                        akan  diuji  cobakan  pada  pasien  stadium  akhir  yang  menderita  kanker
                        otak,  virus  herpes  tampaknya  berhasil,  karena  pasien  tersebut  masih

                        hidup  pada  tahun  2009.  Terapi  gen  virus  menunjukkan  hasil  yang
                        menjanjikan, namun ada juga kegagalannya. Pada tahun 1999, seorang

                        pasien  berusia  18  tahun,  Jesse  Gelsinger,  meninggal  akibat  respons

                        imun  yang  berkembang  sebagai  respons  terhadap  adenovirus  yang

                        digunakan  untuk  mengobati  kelainan  metabolisme  langka.  Akan  tetapi,
                        17 pasien telah berhasil diobati dengan menggunakan ade-novirus yang

                        sama  sebelum  Gelsinger.  Pada  tahun  2002,  ilmuwan  Perancis

                        menggunakan gen yang dimasukkan virus untuk menyembuhkan empat
                        anak  laki-laki  yang  menderita  sistem  kekebalan  tubuh  yang  tidak

                        berfungsi. Sekali lagi, terapi tersebut berhasil.


                       Sumber : (Pommerville dkk, 2017)





















                                                  (Pommerville dkk, 2017)

                      Dari studi kasus anda diminta untuk menganalis kasus berikut :

                      1.  Mengapa bisa terdapat kegagalan pada saat uji coba tersebut, apa yang

                           menyebabkan kegagalan tersebut !!




                                                           29
   29   30   31   32   33   34   35   36   37   38   39