Page 82 - E-Modul Biologi
P. 82

f.  Kelenjar adrenal atau suprarenalis, terletak di atas ginjal.

                   g.  Kelenjar pankreas atau pulau-pulau Langerhans, terletak di sebelah bawah lambung
                       (ventrikulus).

                   h.  Kelenjar usus dan lambung.
                   i.  Kelenjar kelamin atau kelenjar gonad, pada wanita terletak di daerah rongga perut,

                       pada pria di dalam buah zakar dalam kantong skrotum.
               Berikut adalah kelenjar dan hormon yang dihasilkan.

               1)  Kelenjar hipofisis, apabila dilihat dari segi fisiologinya, kelenjar hipofisis dibagi menjadi

                   dua  bagian  yang  berbeda:  hipofisis  anterior,  yang  juga  dikenal  sebagai  adenohipofisis,
                   dan hipofisis posterior, yang juga dikenal sebagai neurohipofisis (Wardani, 2019).

                   a.  Bagian anterior

                       1)  Hormon  pertumbuhan:  menyebabkan  pertumbuhan  hampir  seluruh  sel  dan
                          jaringan tubuh.

                       2)  Adrenokortikotropin:  menyebabkan  korteks  adrenal  mensekresi  hormon-hormon
                          adrenokortikal

                       3)  Hormon perangsang tiroid: menyebabkan kelenjar tiroid mensekresi tiroksin dan
                          triiodotironin.

                       4)  Hormon  perangsang  folikel:  menyebabkan  pertumbuhan  folikel  dalam  ovarium

                          sebelum ovulasi, meningkatkan pembentukan sperma di dalam testis.
                       5)  Hormon  lutein:  memainkan  peranan  penting  dalam  proses  ovulasi;  juga

                          menimbulkan sekresi hormon kelamin wanita oleh ovarium dan testosteron oleh
                          testis.

                       6)  Prolaktin: meningkatkan perkembangan payudara dan sekresi air susu.
                   b.  Posterior

                       1)  Hormon antidiuretik (juga disebut vasopresin): menyebabkan ginjal menahan air,

                          sehingga  meningkatkan  jumlah  air  dalam  tubuh;  juga,  pada  konsentrasi  yang
                          tinggi,  akan  menyebabkan  penyempitan  pembuluh  darah  di  seluruh  tubuh  dan

                          menaikan tekanan darah.

                       2)  Oksitosin: membuat uterus berkontraksi selama proses persalinan, juga membantu
                          pengeluaran bayi; juga membuat sel-sel mioepitelial dalam payudara berkontraksi,

                          sehingga mengeluarkan air susu dari payudara sewaktu bayi mengisap.
               2)  Kelenjar tiroid atau kelenjar gondak, hormon yang dihasilkan dari kelenjar gondok yaitu

                   tiroksin, triodotironin, kalsitonin, yang mana memiliki fungsi sebagai berikut:





               Modul Biologi                                                                     Page 74
   77   78   79   80   81   82   83   84   85   86   87