Page 48 - alat optik
P. 48
Episkop biasanya digunakan oleh seniman lukis untuk mereproduksi kan
lukisan, misalnya untuk membuat gambar pada billboard atau papan
reklame. Gambar yang akan diproyeksikan, misalnya sebuah foto diletakkan
di meja objek, kemudian seberkas cahaya yang berasal dari dua buah lampu
L1 dan L2 dipantulkan oleh gambar itu. Seterusnya, cahaya tersebut
ditangkap dan dipantulkan oleh cermin datar ke lensa proyektor. Akhirnya,
terbentuk bayangan sejati dan diperbesar pada layar.
Proses kerja proyektor diawali dengan cahaya yang masuk dari
sumber cahaya melewati film. Sumber cahaya tersebut berasal dari bola
lampu pijar pada proyektor. Cahaya yang masuk melewati film itu difokuskan
oleh lensa kondensor sehingga kebanyakan cahaya itu memasuki lensa
proyeksi. Kemudian cahaya itu juga dikumpulkan oleh cermin cekung dan
dipantulkan pada lensa proyeksi lebih kuat, kemudian lensa proyeksi akan
mengumpulkan cahaya pada layar untuk membentuk bayangan tajam,
bayangan yang dibentuk adalah nyata, terbalik dan diperbesar dari film pada
layer lensa kondensor yang. Proyeksi ukuran bayangan yang dibentuk pada
layar ditentukan oleh posisi dan pemfokusan dari lensa proyeksi tersebut.
A. Jenis-Jenis Proyektor
1. Slide Projector
Slide Projector merupakan sebuah diaskop yang menggunakan
sistem optikal mekanika untuk memproyeksikan foto slide. Foto slide
tersebut berupa kumpulan foto negatif (diapositif). atau film yang
ditampilkan secara bergantian sesuai urutannya atau susunannya
layaknya melihat album foto di tiap halamannya.
E-Module Model Pembelajaran POE (Predict, Observe and Explain)