Page 27 - E-modul Kesetimbangan Kimia Berbasis Problem Based Learning Terintegrasi TPACK untuk Fase F SMA
P. 27

E-modul Kesetimbangan Kimia Berbasis Problem Based Learning Terintegrasi TPACK







                                                   LEMBAR KEGIATAN 2


                                               TETAPAN KESETIMBANGAN
                                                   LEMBAR KEGIATAN 2
                                Tujuan Pembelajaran

                              1.  Menghitung tetapan kesetimbangan konsentrasi (Kc), tetapan
                                 kesetimbangan tekanan (Kp), dan hubungan Kc dengan Kp.


                        A.  Tetapan Kesetimbangan Konsentrasi (Kc)
                                Tujuan Pembelajaran
                           Orientasi Peserta Didik Pada Masalah
                              2.  Menghitung tetapan kesetimbangan konsentrasi (Kc), tetapan

                                 kesetimbangan tekanan (Kp), dan hubungan Kc dengan Kp.
                                                                     Roket  merupakan  kendaraan
                          Orientasi Peserta Didik Pada Masalah
                                                             yang  digunakan  para  astronaut  untuk
                                                             perjalanan ke luar angkasa. Salah satu

                                                             jenis roket yang digunakan yaitu roket
                                                             propelan cair. Roket ini menggunakan

                                                              bahan  bakar  Nitrogen  tetraoksida
                        Gambar 9. Roket Propelan Cair
                                                              (N2O4) karena dapat di simpan  dalam
                        waktu  yang  lama  pada suhu dan tekanan normal. N2O4 mengalami reaksi

                        disosiasi  dalam  sistem  ketika  ditambahkan  kalor,  sehingga  secara
                        perlahan  akan  berubah  menjadi  gas  NO2.  Reaksi  ini  contoh  dari

                        kesetimbangan dinamis, dengan persamaan reaksi sebagai  berikut.

                                                              ∆  
                                                      N2O4(g) ⇔ 2NO2(g).
                        Adapun hasil percobaan dari reaksi diatas pada suatu zat, terlihat pada tabel 1.

                                                                             0
                                    Tabel 1. Sistem N2O4(g) ⇄ 2NO2(g) suhu 25 C (Chang, 2010: 617)
                              Konsentrasi Awal (M)           Konsentrasi        Perbandingan Konsentrasi
                                                         Kesetimbangan (M)        pada Kesetimbangan
                                [N2O4]        [NO2]      [N2O4]      [NO2]      [     ]        [     ] 2
                                                                                    2
                                                                                                   2
                                                                                [      ]       [      ]
                                                                                  2 4
                                                                                                 2 4
                                                                                                   −3
                            0,670            0,000      0,643      0,0547      0,0851     4,65 × 10
                            0,446            0,0500     0,448      0,0457      0,102      4,66 × 10
                                                                                                   −3
                            0,500            0,0300     0,491      0,0475      0,0967     4,60 × 10
                                                                                                   −3
                                                                                                   −3
                            0,600            0,0400     0,594      0,0523      0,880      4,60 × 10
                                                                                                   −3
                            0,000            0,200      0,0898     0,0204      0,227      4,63 × 10






                                                                                                                15

                                                    Fase F SMA/MA
   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32