Page 32 - E-MODUL Laju Reaksi (Rifilia&Smirna)
P. 32
2. Laju reaksi banyak ditentukan dengan menggunakan konsentrasi awal pereaksi, karena?
3. Jika A → B merupakan reaksi orde ke-0, maka:
a. Tuliskan persamaan laju reaksinya
b. Tentukan satuan tetapan laju reaksinya
Materi 3
Energi Aktivasi
Setiap molekul yang bergerak memiliki energi kinetik, semakin cepat gerakannya,
semakin besar pula energi kinetiknya. Putusnya ikatan merupakan langkah pertama ke
pembentukan produk. Jika energi kinetik awalnya kecil, molekul hanya akan terpental,
tetapi masih utuh. Dari segi energi, ada semacam energi minimum yang harus dicapai agar
terjadinya reaksi. energi tersebut adalah energi aktivasi.
25