Page 27 - Buletin Edisi Oktober 2021
P. 27

#SahabatPengayoman udah pada tau kan kalo Kemenkumham turut berperan dalam mendorong pemulihan
   kesehatan dan peningkatan ekonomi nasional melalui revolusi digital? Belum? Hmm, Kemenkumham itu ngga
   hanya mendorong kedua hal tersebut, namun juga melakukan terobosan-terobosan lainnya guna memberikan
   kemudahan dalam memberikan pelayanan publik
   Diantaranya dgn mengakselerasi kebijakan dlm mendorong kemudahan berusaha (ease of doing business)
   melalui @djpp.kemenkumham dan @bphn_kemenkumham dlm pembenahan regulasi, & @ditjen_ahu dlm
   penyederhanaan proses perizinan
   @djki.kemenkumham juga berperan mendukung UMKM dengan menyediakan layanan digital untuk
   pendaftaran merek, sedangkan @ditjen_imigrasi berinovasi menciptakan visa elektronik bagi kemudahan
   investor
   Guna mempertajam mainstreaming bisnis dan HAM di Indonesia, @ditjenham juga telah membangun aplikasi
   penilaian risiko bisnis untuk memfasilitasi perusahaan di semua lini bisnis
   Untuk mensinergikan dan mengkoordinasikan peran2 tersebut, baik kepada masyarakat maupun dunia usaha,
   Kemenkumham menyelenggarakan seminar nasional sebagai bagian dari peringatan Hari Dharma Karya Dhika
   Tahun 2021
   Wapres @kyai_marufamin menyampaikan bahwa penerapan konsep rukhsah, yang serupa dengan pintu
   darurat di masa krisis, dapat diaplikasikan dalam perundang-undangan sistem tata hukum kenegaraan
   Indonesia
   Sedangkan menurut Menkumham @yasonna.laoly Kemenkumham telah mengambil langkah strategis dalam
   pemulihan ekonomi nasional, yakni melalui digitalisasi penyelenggaraan layanan publik di hampir seluruh jenis
   layanan
   Wakil Menkumham, @eddyhiariej mengatakan kolaborasi pemikiran dan komunikasi yang terbuka menjadi
   salah satu strategi pemulihan ekonomi nasional yang efektif
                                  Tambahkan sedikit teks isi
   Sekjen Kemenkumham, @andapbudhirevianto mengingatkan bahwa Kemenkumham juga melaksanakan tugas
   mandatory lainnya, seperti pembangunan zona integritas menuju WBK/WBBM, opini WTP, pengawasan
   internal maupun eksternal, dll
   Berbagai narasumber lainnya, baik pembuat kebijakan, akademisi, praktisi kesehatan, dan pelaku ekonomi jg
   hadir dalam seminar ini




                                                           21
   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32