Page 10 - Buletin Vol. 1_Neat
P. 10
KEGIATAN BIMBINGAN KEMANDIRIAN
Jambi, 15 Maret 2021. Hari pertama
melaksanakan kegiatan bimbingan
kemandirian yang diikuti oleh sebanyak 20
klien pemasyarakatan dengan tema "Melalui
Kegiatan Kemandirian, Kita Wujudkan Klien
Pemasyarakatan yang Produktif di Masa
Pandemi COVID-19"
Dalam kegiatan ini, klien pemasyarakatan
mendapatkan kaus, masker, penyanitasi tangan
(handsanitizer), buku, dan alat tulis.
Narasumber kegiatan ini adalah Darman
Priyogi, selaku pemilik Mi Ayam Bakso Ceker
Kota Baru. Dalam pemaparannya, narasumber
menjelaskan mengenai strategi manajemen
kewirausahaan serta pemasaran, hingga kiat-
kiat sukses berjualan mi ayam bakso ceker
Jambi, 16 Maret 2021. Hari ke-2 pelaksanaan
bimbingan kemandirian untuk klien
pemasyarakatan Balai Pemasyarakatan Kelas
II Jambi. Sebanyak 20 klien pemasyarakatan
mengikuti pelatihan pembuatan baso dan mi
ayam ceker. Kegiatan dimulai dengan cara
membuat bumbu bakso, adonan baso dan mi.
Klien sangat antusias mengikuti pelatihan ini.
Kegiatan ini diawasi langsung oleh Kepala
Balai Pemasyarakatan Kelas II Jambi dan
Ketua Panitia Bimbingan Kemandirian serta
disaksikan oleh Dinas Perempuan dan
Perlindungan Anak. Selain itu, Darman
Priyogi selaku pemilik Mi Ayam Ceker dan
Baso Kota Baru membimbing klien
pemasyarakatan secara langsung dengan
dibantu oleh beberapa pegawainya.
Jambi, 17 Maret 2021. Melaksanakan kegiatan
bimbingan kemandirian hari ke-3. Kegiatan ini
diikuti oleh sebanyak 20 klien pemasyarakatan
yang terdiri dari 18 klien dewasa dan 2 klien
anak, serta 4 klien wanita dan 16 klien pria.
Agenda kegiatan bimbingan kemandirian pada
hari ke-3 adalah pembuatan es dawet dan baso.
Kegiatan bimbingan kemandirian hari ke-3 ini
dihadiri oleh Kepala Balai Pemasyarakatan Kelas
II Jambi dan seluruh pegawai Balai
Pemasyarakatan Kelas II Jambi.
Kepala Balai Pemasyarakatan Kelas II Jambi
berharap, kegiatan bimbingan kemandirian ini
dapat memberikan ilmu mengenai cara
membuka usaha dan cara membuat mi ayam,
baso, dan es dawet agar tujuan dari kegiatan ini
dapat tercapai yaitu menciptakan klien
pemasyarakatan yang produktif di masa
pandemi COVID-19.
10 | B u l e t i n B a p a s J a m b i