Page 14 - tmp Biologi Konservasi Elang Jawa
P. 14

aktivitas  lain,  meskipun  kadang  terlihat  elang  jawa  bertengger  di

                         daerah border antara perkebunan teh dan hutan alam.

                                Daerah  jelajah  elang  jawa  diperkirakan  seluas  300  Ha
                         (Gjershaug  et  al,  2004  dalam  (T.  W.  Widodo  et  al.,  2020)).  Dan

                         berdasarkan  hasil  perhitungan  yang  dilakukan  oleh  Syartinilia  et  al
                         (2009), populasi elang jawa diperkirakan ada 325 pasang, dimana 117

                         diantaranya tersebar di Jawa Barat  (Azmi et al, 2016 dalam  (T. W.

                         Widodo et al., 2020)).
                         2.  Satwa Lainnya

                                   Selain elang jawa, di Kawasan Ekosistem Esensial (KEE)
                            Cipanjalu, terdapat pula satwa lain yang termasuk satwa yang harus

                            dilindungi,  yaitu  ada  lutung  surili  (Presbytis  comata),  kukang
                            (Nycticebus coucang), dan trenggiling (Manis javanica).

                            1)  Lutung Surili (Presbytis comata)

                                   Lutung surili (Presbytis comata) merupakan satwa endemik
                            Pulau Jawa bagian barat yang tersebar mulai dari Provinsi Banten,

                            Jawa  Barat  hingga  Jawa  Tengah.  Populasi  surili  di  alam  liar
                            diperkirakan  tersisa  4.000  hingga  6.000  ekor.  Sebagian  besar

                            populasi surili menempati kawasan konservasi sebagai habitatnya.

                            Habitat utama surili pada awalnya adalah ekosistem hutan dataran
                            rendah, Namun, pada saat ini kelestarian populasi surili terancam

                            akibat  penurunan  luas  habitat  alami  yang  mencapai  sekitar  96%,
                                                                      2
                            yang  pada  mulanya  seluas  43.274  km   menjadi  1.608  km    2
                            (Kusumanegara et al., 2017).

                                   Sama seperti elang jawa, lutung surili juga merupakan satwa
                            yang dilindungi berdasarkan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup

                            dan       Kehutanan        Republik       Indonesia       Nomor
                            P.106/MENLHK/SETJEN/KUM.1/12/2018.            Status   konservasi

                            lutung surili pada IUCN Redlist adalah Vurnerable (VU) atau rentan
                                                       9
   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19