Page 36 - LKPD Berbasis Literasi Sains Sistem Ekskresi
P. 36

RANGKUMAN




                Sistem  ekskresi  adalah  sistem  pembuangan  zat-zat  sisa  metabolisme  (metabolit)

                yang sudah tidak berguna dalam tubuh makhluk hidup, meliputi ginjal, hati, paru-


                paru, dan kulit.

                Kulit sebagai alat ekskresi mengeluarkan lemak dan keringat.


                Ginjal  berfungsi  sebagai  penyaring  dan  membersihkan  darah  dari  zat-zat  sisa

                metabolism  tubuh.  Ginjal  juga  terdiri  dari  3  bagian  yaitu  korteks  (kulit  ginjal),


                medula (sumsum ginjal), dan pelvis ginjal (rongga ginjal).

                Proses pembentukan urine meliputi tiga proses dasar, yaitu filtrasi, reabsorpsi, dan


                augmentasi.


                Hati  (hepar)  berfungsi  memecah  beberapa  senyawa  yang  bersifat  racun

                (detoksifikasi),  serta  menghasilkan  amonia,  urea,  dan  asam  urat  yang  akan


                diekresikan ke dalam urine.

                Gangguan  sistem  urinaria  antara  lain:  glikosuria  (glukosuria),  albuminuria,  batu


                ginjal, diabetes melitus (kencing manis), diabetes insipidus, poliuria, gagal ginjal

                (anuria), uremia, dan nefritis.


                Gangguan hati antara lain: liver, sirosis, hemokromatosis,

                Gangguan  kulit  antara  lain:  eksim  (dermatitis),  kadas/kurap,  kudis,  kutu  air,


                vitiligo, mata ikan, pruvitus kutanea, serta jerawat


                Teknologi  sistem  ekskresi,  yaitu  hemodialisis  (cuci  darah),  transplantasi  ginjal,

                ESWL (Extracorporeal Shock Wave Lithotripsy), dan skin grafting (cangkok kulit).














                                                                                                                  30
   31   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41