Page 176 - BUKU NATIONAL INTEREST DAN AGENDA PEMBANGUNAN
P. 176
MENYERAP ASPIRASI MENCIPTAKAN SOLUSI
NATIONAL INTEREST DAN AGENDA PEMBANGUNAN
Pertemuan Dengan Deputi Menteri Luar Negeri Belarusia
Setelah dari Parlemen Belarusia, delegasi DPR RI melanjutkan kunjungan
ke Wakil Menteri Luar Negeri Belarusia, Mikalay Borisevich. Dalam kesempatan
ini, delegasi didampingi staf ahli Kementerian Perdagangan. Rachmat Gobel
menyampaikan maksud kunjungan kerja yaitu meningkatkan kerja sama
bilateral yang telah dirintis sebelumnya, melalui kunjungan kerja Ketua DPR RI,
Marzuki Alie pada tahun 2013. Diharapkan, dengan kunjungan delegasi kali ini,
kerja sama ekonomi kedua negara semakin meningkat dan akan dilanjutkan
dengan kerja sama pendidikan, sosial dan budaya melalui people-to-people
contact.
Pihak Kemlu Belarusia kembali mengangkat isu mengenai rencana
pembukaan kantor penghubung KBRI Moscow di Minsk. Kemlu juga
mengharapkan delegasi Indonesia dapat hadir secara off-line pada Sidang
Komisi Bersama (SKB) dan Political Consultation RI-Belarusia pada November
2021.
Pertemuan Delegasi Wakil Ketua DPR RI/Korinbang dengan Wakil Menteri Luar Negeri Belarusia
Pertemuan Dengan Deputi Menteri Perindustrian dan Minsk
Tractor
Pada 22 Oktober 2021, Delegasi DPR RI melakukan pertemuan dengan
Deputi Menteri Perindustrian Belarusia, Dimitry Haritonchik dan manajemen
OJSC Minsk Tractor Works, yang didampingi oleh Duta Besar RI Moscow
merangkap Belarusia, Kementerian Perindustrian RI dan Kementerian
Perdagangan RI serta PT. Pupuk Kaltim.
Dalam pertemuan itu Dimitry Haritonchiks menyampaikan
keunggulannya sektor industri Belarusia yang dapat memelihara dan
menyempurnakan warisan teknologi dari Uni Soviet. Belarusia sendiri
merupakan negara yang berorientasi pada ekspor dimana 40% dari hasil
produksi dikonsumsi dalam negeri sedangkan 60% di ekspor ke negara lain.
Dimitry juga menginfokan, saat ini tengah dibahas draf Momorandum
of Understanding (MoU) antara Indonesia dan Belarus di bidang Industri.
Diharapkan melalui penandatanganan MoU ini , terjadi peningkatan hubungan
kerja sama kedua negara di sektor industri.
Perwakilan Minsk Tractor menyampaikan, saat ini perusahaan ini tengah
melakukan sertifikasi produknya agar bisa memasuk ke pasar Indonesia. Minsk
Tractor sendiri telah memiliki pengalaman ekspor ke 110 negara di dunia.
dpr .g o.id 177