Page 405 - BUKU NATIONAL INTEREST DAN AGENDA PEMBANGUNAN
P. 405

MENYERAP ASPIRASI MENCIPTAKAN SOLUSI
            NATIONAL INTEREST DAN AGENDA PEMBANGUNAN



              Hari : Selasa  Tanggal : 27 Juli 2021        Waktu : 10.00 WITA
              Bentuk         Memberikan sambutan dalam acara “Opening Ceremony
              Kegiatan       Festival Ekonomi Syariah Kawasan  Timur Indonesia (FESyar
                             KTI) Tahun 2021” tema “Strategi dan Kebijakan Pembiayaaan
                             Syariah  untuk  PemulihanEkonomi  Kawasan  Timur  Indonesia
                             dan Diseminasi Laporan Ekonomi dan Keuangan Syariah Bank
                             Indonesia”

              Peserta        Wakil Gubernur Gorontalo, Bupati Bone Bolango, Kakanwil BI
                             Gorontalo, Staf Khusus, Anggota DPRD dan Undangan.

              Isu / Permasalahan :
              1.  Belum tersosialisasikan pengembangan ekonomi syariah kepada masyarakat;
              2.  Perlu adanya program strategis terutama UMKM agar dapat meningkatkan
                 hasil produksinya ke nasional maupun internasional;
              3.  Kurangnya SDM  yang memahami teknologi untuk meningkatkan
                 perekonomian;


              Tanggapan Rachmat Gobel terhadap Isu dan Solusi :
              1.  Agar peran Bank Indonesia (BI) Gorontalo dapat melakukan sinergi dengan
                 baik dengan Pemprov maupun masyarakat Gorontalo;
              2.  Para pelaku ekonomi dalam berbagai program pengembangan ekonomi
                 dipandang perlu untuk mengajak para UKM untuk berpartisipasi dalam
                 menjaga  tingkat  inflasi  sehingga  dapat  mendukung  program  TPID  (Tim
                 Pemantauan dan Pengendalian Inflasi Daerah);
            Dokumentasi Kegiatan :




















            Rachmat Gobel memberi sambutan pada acara “Opening Ceremony Festival Ekonomi Syariah
            Kawasan Timur Indonesia (FESyar KTI) Tahun 2021” di Kota Gorontalo



           422   dpr .g o.id
   400   401   402   403   404   405   406   407   408   409   410