Page 372 - BUKU GELORA KATA KATA FAHRI HAMZAH
P. 372

Dr. Fadli Zon, M.Sc
                                             24
                             KEDZALIMAN BERBUNGKUS KEADILAN


                  Tidak ada satu pasalpun yang membenarkan KPK
                  bertindak untuk diri sendiri.


                  Itulah yang membuat saya tambah yakin saat berbicara

                  dengan lembaga semacam KPK di Korea Selatan, ACRC.


                  Mereka meletakkan diri sebagai pembantu sukses kerja
                  Polisi dan Jaksa. Karena hukum dan prosesnya (pro
                  justitia) adalah oleh lembaga inti.


                  Penegakan hukum tidak bisa dititipkan pada lembaga

                  sementara. Pasal 27 UUD 1945 mewanti-wanti adanya
                  diskriminasi pada penegakan hukum.


                  Ini memang tema berat. Tapi harus dikatakan untuk
                  membaca fenomena penyimpangan di tubuh KPK yang
                  semakin menjadi.


                  Sekarang, kita melihat tindakan KPK semakin
                  tersudutkan. Karena lembaga hasil pemilu mulai

                  memakai kewenangan investigasinya.


                  Hanya DPR yang memiliki hak angket untuk menyelidiki
                  langkah KPK belasan tahun. Ini peristiwa sejarah yang
                  penting.



                                            363
   367   368   369   370   371   372   373   374   375   376   377