Page 80 - BUKU GELORA KATA KATA FAHRI HAMZAH
P. 80

Dr. Fadli Zon, M.Sc
                                             04
                                  SENSASI DIATAS SUBTANSI


                  Kenapa bentuk Komite Etik segala, jadi perhatian
                  berpekan-pekan. Kenapa gak ngaku aja?


                  Ini yang disebut Ahmad Yani PPP sebagai tirani itikad
                  baik itu, wahai prof Moh Mahfud MD.


                  Yaitu: Kalau KPK pasti beritikad baik, dan kalau partai
                  atau DPR pasti itikad tidak baik?


                  Kalau KPK pasti itikad baik kalau jaksa dan polisi pasti,
                  itikad tidak baik? (Cicak-Buaya I)



                  Kalau KPK pasti itikad baik dan kalau polisi pasti itikad
                  tidak baik? (Cicak-Buaya II)


                  Kalau KPK pasti itikad baik dan kalau PKS pasti itikad
                  tidak baik?


                  Di mana referensinya ini prof? Saya ingin belajar bahwa
                  kita hanya andalkan “itikad semata” dalam gakkum?


                  Maka nanti akan ada lembaga penjamin itikad baik, kalau
                  gitu kita bikin itu aja. Kita bergantung pada manusia?


                  Itulah beda demokrasi dan otoritarian. Karena demokrasi
                  menilai sama dan derajat kesucian atau itikad tidak ada.



                                             59
   75   76   77   78   79   80   81   82   83   84   85