Page 314 - BUKU MENYERAP ASPIRASI MENCIPTAKAN SOLUSI

SATU TAHUN KIPRAH WAKIL KETUA DPR KORINBANG DR (HC) RACHMAT GOBEL

masyarakat akan menjadi kunci sukses dalam transisi energi
ini.
Berbagai pengalaman dan apa yang telah dilakukan UGM
seperti yang ditulis dalam buku “Transisi Energi Berbasis
Masyarakat di Kepulauan dan Wilayah Terpecil” ini sangatlah
berharga dan membuat kita optimis bahwa Indonesia bisa
berhasil melakukan transisi energi dengan baik.
Energi terbarukan adalah peluang besar Indonesia, dengan
potensi diperkirakan mencapai 432 Giga Watt.
Secara politik Presiden Jokowi telah menyatakan
komitmen pemerintah bahwa, dalam rangka mengurangi
emisi CO2, maka pada 2025 mendatang energi terbarukan
akan menempati porsi sebesar 23 persen dalam bauran energi
nasional. Komitmen ini telah disampaikan di panggung dunia
internasional, yaitu saat menghadiri COP 21 di Paris, pada
November 2015 lalu.
Dalam kaitan itu maka proses transisi yang dimaksud
bukan hanya dilakukan dari sisi suplai, di mana negara sesuai
amanat UUD Negara Republik Indonesia 1945, memiliki
tanggung jawab pokok untuk menyelenggarakannya. Akan
tetapi juga dari sisi permintaan, di mana pada bagian ini
terdapat masyarakat pengguna jasa energi yang sangat
beragam, yakni kondisi alam dan sosialnya.

Hadirin yang Saya Hormati
Buku Transisi Energi Berbasis Masyarakat di Kepulauan
dan Wilayah Terpencil merupakan gambaran dan paparan
yang yang bagus untuk menambah literasi mengenai sudut
pandang lain, bagaimana seharusnya peralihan energi
dilakukan. Sementara itu, dari sisi sosial, budaya, dan
religi, buku ini memberikan contoh yang baik soal religi
dan kearifan lokal ketika membahas masyarakat Bali yang
mayoritas Hindu, masyarakat Nusa Tenggara Timur yang

293