Page 13 - Praktikum Gelombang Cahaya
P. 13

Cahaya memeiliki beberapa sifat salah satunya adalah difraksi. Difraksi merupakan suatu
                   peristiwa pembelokan atau pelenturan arah gelombang melewati penghalang berupa celah. Jika
                   gelombang melewati celah yang ukurannya sempit, maka difraksi menyebabkan celah tersebut
                   seolah-olah merupakan sumber gelombang melingkar yang disebabkan adanya penghalang
                   berupa celah. Prinsip Huygens menerangkan bahwa setiap muka gelombang dapat dianggap
                   memproduksi wavelet atau gelombang-gelombang baru dengan panjang gelombang yang sama
                   dengan  panjang  gelombang  sebelumnya.  Wavelet  bisa  diumpamakan  gelombang  yang
                   ditimbulkan oleh batu yang dijatuhkan ke dalam air.

                       Jika seberkas cahaya dilewatkan melalui celah tunggal dengan lebar d. Pola difraksi dapat
                   diamati pada layar yang diletakkan sejauh L dari celah. Berkas cahaya dibelokkan oleh celah
                   sebesar θ relatif terhadap arah rambat cahaya datang. Untuk celah dengan d yang sangat kecil
                   maka cahaya akan dibelokkan dalam sudut θ yang sangat kecil pula. Jika layar diletakkan pada
                   jarak yang cukup jauh sehingga L >> d maka sudut pembelokan θ akan sangat kecil. Implikasi
                                                        
                   matematisnya adalah nilai            =  ≈   . Dalam keadaan seperti itu, cahaya yang melalui
                                                         
                   celah dapat dianggap sejajar dengan arah rambat gelombang cahaya datang.



                   1.  Memahami bagaimana terbentuknya difraksi pada celah tunggal

                   2.  Membuktikan prinsip Hyugens








                   1.  Laptop/Computer



                   2.  Aplikasi Crocodile Physics 605



                   3.  Alat Tulis












                                                                                                            7
   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18