Page 85 - Sosiologi-BS-KLS-XI
P. 85
3. Mendesain Penyelidikan Masalah Sosial
Setelah menentukan fokus masalah penelitian, langkah apa yang
harus dilakukan oleh Andi dan kelompoknya? Ya, mereka perlu mendalami
kembali literatur dan teori yang sesuai untuk menganalisis fenomena
bullying di sekolah. Selanjutnya, mereka mendesain metode penelitian
Mari simak kembali lanjutan penelitian Andi dan kelompoknya.
Andi dan kelompoknya mulai mengalami kebingungan, mereka
tidak tahu teori dan jenis penelitian yang cocok untuk digunakan. Oleh
sekolah, yaitu Bu Ana. Setelah berdiskusi, Bu Ana menyarankan mereka
untuk membaca beberapa literatur dan penelitian yang membahas
terakreditasi di Indonesia, yaitu pada laman https://sinta.ristekbrin.go.id/
journals. Setelah membaca berbagai literatur mereka berdiskusi kembali
dan menemukan hasil berikut.
1. Pelaku bullying pada umumnya memiliki pengalaman pernah menjadi
korban bully dan memiliki pengalaman kekerasan di rumah atau
lingkungan sekitarnya. Mereka melampiaskan tindakannya kepada
orang lain sehingga kasus bullying berlanjut. Oleh karena itu, teori
Konstruksi Sosial dirasa cocok digunakan untuk penelitian ini.
2. Penelitian ini lebih cocok menggunakan metode penelitian kualitatif
karena bertujuan untuk menggambarkan pengalaman bullying yang
dialami peserta didik dan sikap sekolah terhadap kasus tersebut. Oleh
karena itu, observasi dan wawancara menjadi teknik pengumpulan
data yang cocok digunakan.
Hasil diskusi tersebut mereka sampaikan kepada Bu Ana dan
hasil diskusi tersebut dalam bab Kajian Pustaka dan Metode Penelitian.
Andi dan kelompoknya berbagi tugas. Andi dan seorang anggota
mengembangkan Kajian Pustaka. Dua anggota lainnya mengerjakan
bagian metode penelitian. Bu Ana menyarankan agar kajian pustaka
yang dikutip harus mutakhir, misalnya diterbitkan dalam sepuluh tahun
terakhir. Selain itu, kajian pustaka harus menggunakan sumber-sumber
Bab 2|Permasalahan Sosial Akibat Pengelompokan Sosial 71