Page 138 - REFORMA AGRARIA INKLUSIF
P. 138
a. Perusahaan diatur oleh negara, termasuk
sejauh mana menciptakan pertumbuhan dan
mengelola dampaknya;
b. Lingkungan hidup sebagai sumber material
bagi pertumbuhan ekonomi mempunyai daya
tampung terbatas dan daya dukungnya perlu
dijaga agar tidak berada di bawah ambang
minimum;
c. Masyarakat sebagai pasar (konsumen)
mempunyai hak-hak sebagai manusia yang
sering menanggung dampak negatif dari
pertumbuhan ekonomi
d. Baik kepentingan sosial, ekonomi, dan
lingkungan hidup dapat dipertemukan
dalam satu hubungan mutualistik (saling
menguntungkan).
Prasyarat yang harus dipenuhi dalam model ini
antara lain:
a. Perusahaan yang terlibat mempunyai kapasitas
sehingga sudah memadai untuk diikat
kewajiban mengeluarkan CSR, terkadang
akses informasi terkait korporasi penyedia CSR
dan cara memperolehnya tidak terdistribusi
dengan luas sehingga masyarakat tidak dapat
mengakses CSR;
b. Masyarakat yang terlibat harus terorganisasi
dengan baik secara formal (berbadan hukum)
dan mempunyai kapasitas mengelola CSR,
sering kali masyarakat belum siap dengan
syarat ini dalam arti belum berbadan hukum
dan belum mampu mengelola dana CSR yang
nilainya sangat besar, sehingga justru rawan
konflik dan korupsi;
c. Untuk konteks pemberdayaan, CSR harus
terwujud dalam aktivitas atau infrastruktur
BAB III 123
PENATAAN AKSES INKLUSIF