Page 190 - Problem Agraria, Sistem Tenurial Adat, dan Body of Knowledge Ilmu Agraria- Pertanahan (Hasil Penelitian Sistematis STPN 2015)
P. 190
Sarjita, Haryo Budhiawan, Sukayadi
172
ditindaklanjuti dengan Keputusan Menteri Negara Agraria/Kepala
Badan Pertanahan Nasional No. 129-I-1996 tanggal 7 Oktober 1996
tentang Penunjukkan Tim Persiapan Tukar Menukar Aset BPN
untuk Pembangunan Gedung Kantor Pertanahan Kabupaten /
Kotamadya di Wilayah BPN Provinsi Bali dan Keputusan Kepala
Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Bali No.
08 tahun 1996 tanggal 6 November 1996 tentang Pembentukan
Panitia Pelaksanaan Lelang Tukar Menukar Tanah Aset Kantor
Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Bali.
b) Mensekneg bersurat kepada Menteri Keuangan melalui Surat
Nomor B.27/ASMIN/3/94, tanggal 24 Maret 1994 perihal
Permohonan Ijin Tukar Menukar dan Penghapusan Aset. Menteri
Keuangan bersurat kepada Presiden RI Nomor S-735/MK.03/1994,
tanggal 5 Oktober 1994 tentang Permohonan Ijin Tukar Menukar
Aset BPN. Mensekneg bersurat kepada Kepala BPN Nomor B.84/
ASMIN/9/1996, tanggal 5 September 1996 tentang Persetujuan
Presiden atas Tukar Menukar.Menteri Keuangan menerbitkan
Surat Ijin Prinsip Tukar Menukar Aset BPN dengan Nomor
: S.4623/A/51/1996, tanggal 24 September Surat Persetujuan
Menteri Sekretaris Negara No. B.84/ASMIN/IX/1996 tanggal 19
September 1996.
c) Surat Persetujuan Menteri Keuangan No. 5.2691/A/53/0597
tanggal 30 Mei 1997 untuk Penghapusan Tanah milik Kanwil BPN
Prov. Bali. Peserta Lelang terdiri atas: 1) PT. MARGA SRIKATON
DWI PRATAMA sebagai PEMENANG PELELANGAN dengan
nilai Rp. 9.643.279.000,- ; 2) PT. KENDALI JATI MULYA sebagai
PEMENANG CADANGAN I; 3) PT. BUMI PRANA PENTA sebagai
PEMENANG CADANGAN II.
d) Penetapan Pemenang Lelang Tukar Menukar Tanah Asset BPN
di Provinsi Bali berdasarkan KMNA/KBPN Nomor : 9 – 1 – 1997
tanggal 13 Januari 1997 tentang Penetapan Pemenang Lelang.
Pemenang Lelang yaitu PT. Marga Srikaton Dwi Pratama yang
berkedudukan di Surabaya berdasarkan Keputusan Kepala Kanwil
BPN Provinsi Bali Nomor : 03 Tahun 1997 tanggal 1 Februari 1997
juga harus dinyatakan tidak mengikat dan tidak mempunyai
kekuatan hukum.
Oleh karena itu Perbuatan T.I mengeluarkan SK Nomor: 9 – 1 –
1997 tanggal 13 Januari 1997 tentang Penetapan Pemenang Lelang.