Page 35 - BUKU DIGITAL INVERTEBRATA_Neat Bismillah

3. Sistem Reproduksi

Porifera dapat bereproduksi secara aseksual

dan seksual. Reproduksi aseksual dilakukan dengan

membentuk kuncup (tunas) dan membentuk gemula,

yaitu sel koanosit yang membungkus diri saat keadaan

lingkungan memburuk. Jika keadaan lingkungan membaik

gemula akan tumbuh menjadi porifera baru. Reproduksi

seksual dilakukan dengan membentuk gamet (sel

kelamin). Sebagian besar Porifera bersifat hermafrodit,

yang berarti setiap individu mempunyai dua sel kelamin

yaitu jantan dan betina yang menghasilkan sperma dan

sel telur. Pembuahan silang terjadi antara dua spons yang

berdekatan. Pembuahan menghasilkan zigot, zigot

berkembang menjadi larva berflagel yang kemudian

menyebar dari induknya. Jika larva ini menempel pada

substrat yang cocok maka akan tumbuh membentuk

spons dewasa. Spons memiliki daya regenerasi yang

besar. Dengan cara ini spons dapat menggantikan bagian-

bagian tubuhnya yang hilang.

4. Sistem Respirasi

Porifera bernafas melalui permukaan tubuh

yang dilakukan oleh tiap-tiap sel dengan cara absorbsi

oksigen dari air yang melalui sel-sel tersebut.

25