Page 22 - eMODUL KIMIA LINGKUNGAN (LAPISAN OZON)

4. Penyebab Menipisnya Lapisan Ozon
Menipisnya lapisan ozon di sebabkan karena meningkatnya bahan perusak ozon (BPO). Bahan ini seperti klorofloro karbon (CFC) serta hidrokloro fluoro karbon (HCFC). Keduanya sering dipakai untuk pendingin (refrigen) di lemari es serta AX, bahan dorong (aerosol) pada kaleng semprot pengharum ruangan, alat kosmetik, cat semprot, semprot nyamuk, dll. Zat tersebut mampu bertahan pada bentuk gas sampai terkumpul pada jumlah yang semakin besar serta melayang diatas hingga pada stratosfer. Sinar ultraviolet melakukan penguraiannya untuk menjadi atom klor. Atom klor bereaksi dengaan ozon serta melepaskan atom oksigennya yang labil. Satu atom klor mampu membuat rusaknya ribuan molekul ozon. Penipisan lapisan ozon juga di akibatkan karena meningkatnya karbon monoksida yang di buat kendaraan bermotor serta pabrik. Pengundulan hutan juga ikut adil karna kemampuan pohon serta hutan untuk menyerap gas-gas pemicu kerusakan lapisan ozon.
Bahan perusak ozon (BPO) merupakan senyawa-senyawa kimia yang mampu bereaksi dengan molekul ozon pada lapisan stratosfer, sehingga membuat lapisan ozon menjadi tipiss bahan rusak. Banyaak masyarakat modern yang memakaai senyawa-senyawa kimia perusak lapisan ozon mulai dari pada rumah tangga sampai industri. Semakin banyak pemakaian bahan kimia perusak ozon, maka naantinya juga memperburuk rusaknya lapisan ozon. Protokol Montreal, sebuah perjanjian internasional ditahun 1987, yang sudah mengatur pengawasan produksi, perdagangan bahan bahan perusak lapisan ozon serta konsumsi. Protokol Montreal mengalami penyempurnaan dalam Amandemen London (1989), Amandemen Kopenhagen (1992), Amandemen Montreal (1997), dam Amandemen Beijing (1992) yang mana semuaanya indonesia turut serta meeratifikasi.
12876667