Page 96 - Buku Ajar Video Pembelajaran Praktikum Biokimia 1

14. Penentuan Kadar Glukosa Metode Antron
A. Dasar Teori
Metode Anthrone sulfat adalah metode yang paling umum digunakan dalam analisis karbohidrat dengan menggunakan instrumen spektofotometer UV-Visible. Metode anthrone ini memiliki banyak keunggulan antara lain kesederhanaan ujinya, spektrumnya yang luas dan sensifitasnya yang cukup baik. Metode anthrone-sulfat, merupakan metode penetapan gula total, dimana prinsipnya, gula pereduksi atau non pereduksi akan bereaksi dengan asam sulfat pekat membentuk furfural atau turunannya, kemudian furfural tadi akan bereaksi membentuk kompleks berwarna kuning kehijauan dengan reagen anthrone (Koehler, 1952).
Metode Anthrone yaitu suatu metode kolorimetri yang digunakan untuk menentukan konsentrasi gula pada sampel (Clement, 2003). Metode Anthrone ini digunakan sebagai penentu kadar gula pereduksi maupun non-pereduksi akibat adanya asam sulfat (H2SO4) sebagai larutan oksidasi yang kuat (Clement, 2003). Metode ini dapat diadopsi sebagai metode yang tepat untuk menentukan kandungan kadar gula, karena metode ini bisa juga digunakan sebagai penguji seluruh jenis bahan makanan termasuk nira.
Metode anthrone sulfat adalah metode yang paling umum digunkan dalam analsis karbohidrat. Analisis kadar glukosa menggunakan metode anthrone yang merupakan salah satu metode yang digunakan untuk menentukan kadar gula pereduksi dengan menggunakan pereaksi anthrone. Metode anthrone menggunakan larutan standar dan larutan blangko. Metode anthrone juga memiliki kelebihan yaitu kesederhanaan ujinya, dan sensitifitasnya terhadap sejumlah kecil karbohidrat (Manikharda, 2011).
89