Page 178 - Praktikum Biokimia 2
P. 178
flora normal dan dapat menyebabkan penyakit seperti diare, infeksi saluran kemih, dan meningitis pada bayi yang baru lahir. Staphylococcus aureus dan Escherichia coli merupakan bakteri patogen yang paling banyak menyerang manusia. Minyak atsiri merupakan minyak dari golongan senyawa terpenoid yang memiliki aktivitas sebagai antibakteri, sehingga peneliti tertarik menggunakan minyak asiri sereh wangi sebagai antibakteri terhadap bakteri Staphylococcus aureus dan Eschericia coli.
Uji aktivitas minyak atsiri bunga kenanga memiliki daya antibakteri yang lebih besar dibanding metode konvensional terhadap bakteri Gram negatif maupun bakteri Gram positif, hal ini disebabkan senyawa antibakteri yang terdapat pada minyak kenanga yang diisolasi dengan metode microwave lebih banyak dibandingkan dengan metode konvensional. Senyawa terpenoid yang ada dalam minyak atsiri kenanga ini merupakan senyawa monoterpen dan seskuiterpen. Golongan senyawa monoterpen hidrokarbon memiliki aktivitas yang tinggi karena dipengaruhi oleh metilen aktif, seskuiterpen hidrokarbon seperti trans kariofilen dan humulen mempunyai aktivitas tinggi sedangkan seskuiterpen teroksigenasi seperti linalool justru berpotensi sebagai pro oksidan yang membentuk radikal baru yang lebih kuat.
177
Gambar 56. Uji aktivitas anti bakteri minyak atsiri Sumber: Praktikum MeInGen Prodi PKimia FKIP Unsri