Page 27 - Buku KImia Dasar
P. 27

 Persamaan reaksi kimia yang seimbang harus selalu menyertakan jumlah yang sama dari setiap jenis atom di kedua sisi persamaan. Dan ditulis persamaan dengan koefisien bilangan bulat sekecil mungkin.
 Pada Tabel ini menunjukkan simbol yang digunakan pada persamaan reaksi kimia
Tabel 2.1. Simbol pada Persamaan reaksi kimia
Simbol Arti
   Kegunaan
      +
dan
 bereaksi membentuk
(l) Liquid (Cairan)
(aq) Aqueous
untuk
digunakan diantara reaktan dan produk
digunakan setelah rumus kimia yang merupakan simbol liquid
digunakan setelah rumus kimia yang merupakan simbol zat terlarut dalam air
digunakan diantara rumus reaktan atau
  produk
   (s)
solid (Padat)
digunakan setelah rumus kimia yang merupakan simbol zat padat
    (g)
gas
digunakan setelah rumus kimia yang merupakan simbol gas
      ∆
Panas
diletakkan di atas atau bawah tanda panah yang mengindikasikan pemanasan dilakukan
    Saat menulis persamaan reaksi kimia:
1. Reaktan ditulis di sebelah kiri dan dipisahkan dari produk di sebelah
kanan oleh panah (→), yang menunjukkan arah reaksi. Panah dibaca
sebagai "bereaksi untuk membentuk”.
2. Jika ada dua atau lebih reaktan atau dua atau lebih produk, mereka
ipisahkan dengan tanda plus (+). Tanda plus bisa dibaca sebagai "dan".
3. Keadaan fisik setiap spesies dapat diindikasikan dengan menggunakan (s) untuk padatan, (l) untuk cairan, (g) untuk gas, dan (aq) jika dilarutkan
dalam air. Simbol tersebut ditulis segera setelah rumus.
4. Jika suatu reaksi membutuhkan pemanasan untuk berlangsung, sebuah delta Yunani (∆) ditempatkan di atas atau di bawah panah memisahkan
reaktan dan produk
19































































   25   26   27   28   29