Page 493 - Penelitian Pendidikan
P. 493
Pada level analisis, kegiatan utamanya adalah menganalisis kebutuhan mengembangkan media pembelajaran baru, menentukan media pembelajaran yang akan dikembangkan dan merencanakan pengembangan media pembelajaran. Tahap selanjutnya adalah merancang media pembelajaran yang telah direncanakan. Pada tahap ini terdapat empat elemen penting yang perlu diperhatikan dalam proses perancangan, yaitu; siswa, tujuan pengajaran, metode pengajaran, dan penilaian. Sejalan dengan proses desain yang telah dibuat, tahap selanjutnya adalah tahap pengembangan prototipe media pembelajaran. Selanjutnya prototipe media pembelajaran tersebut akan diuji pada tahap implementasi. Pada tahap ini akan dipastikan validitas dan kepraktisan media pembelajaran. Setelah dipastikan dan diperbaiki, media pembelajaran yang telah dikembangkan akan dievaluasi untuk mendapatkan informasi keefektifan produk (Molenda, 2003).
9) Model Rowntree
Teori pengembangan bahan ajar menurut Rowntree (1994) terdiri dari tiga level yaitu level perencanaan, pengembangan, dan evaluasi. Rangkuman dari ketiga level model Rowntree dapat dilihat pada Gambar 51 berikut ini.
Tahap1 Perencanaan
• Analisis kebutuhan
• Perumusan tujuan
pembelajaran
Tahap 2 Pengembangan
• Pembangunan topik
• Penyusunan draf
• Produksi prototipe
Tahap 3 Evaluasi
Mulai
• •
Melaksanakan ujian kesahan prototaip Revisi atau perbaikan prototipe
perumusan tujuan
Gambar 51. Desain Model Rowntree
Pada tahap perencanaan dilakukan analisis kebutuhan dan pengajaran. Pada tahap ini dilakukan wawancara, observasi, dan
pemberian angket kepada siswa serta perumusan tujuan pengajaran yang akan dicapai oleh siswa. Tahap selanjutnya adalah tahap pengembangan. Pada tahap ini dilakukan proses pengembangan prototype. Level ini meliputi pengembangan topik, penyusunan, pembuatan portotipe yang akan digunakan dalam proses pembelajaran. Pada level
491