Page 63 - KIMIA KELAS X BERBASIS PjBl

PERKEMBANGAN MODEL ATOM
A. Teori Atom Dalton
Seorang ilmuwan dari Inggris yang bernama John Dalton (1776-1844) mengemukakan teori tentang atom yang berlandaskan dua hukum yaitu hukum kekekalan massa dan hukum perbandingan tetap. Hukum kekekalan massa oleh Antoine Lavoiser (1743-1794) menyatakan bahwa massa dari senyawa sebelum dan sesudah bereaksi sama. Tidak mungkin dapat menciptakan ataupun memusnahkan massa dalam suatu reaksi kimia.
Joseph Proust (1754-1826) menyatakan dalam hukum perbandingan tetap bahwa perbandingan massa unsur-unsur memiliki komposisi yang tetap
tersebut sebagai dasar dari teorinya yang di kenal sebagai teori atom Dalton. Berikut adalah hipotesis dari teori atom Dalton:
1. Setiap unsur kimia tersusun atas partikel kecil yang tidak mampu dibagi, yang disebut atom. Atom tidak mampu diciptakan maupun dimusnahkan selama perubahan kimia.
2. Semua atom dalam suatu unsur memiliki massa (bobot) dan sifat yang sama, namun atom dalam suatu unsur berlainan dengan atom dari unsur lainnya.
3. Dalam setiap senyawanya, unsur-unsur yang berbeda bergabung dalam rasio numerik sederhana. Misalnya, satu atom X dengan satu atom Y (XY).
Jika atom dalam suatu unsur tidak bisa dimusnahkan maka atom yang
sama harus ada sesudah reaksi kimia sebagaimana sebelum reaksi. Massa total tetap tidak berubah. Teori Dalton menjelaskan hukum kekelan massa. Jika semua atom pada suatu unsur sama massanya dan jika atom-atom bersatu dalam rasio numerik yang tetap, persen komposisi suatu senyawa harus memiliki nilai yang unik, dari manapun sampel yang dianalisis itu berasal. Teori Dalton juga menjelaskan hukum komposisi tetap. Model atom Dalton mengasumsikan bentuk atom adalah seperti bola pejal.
Gambar 25 John Dalton Sumber : http://bitly.ws/yRYh
John Dalton
pada susunan suatu senyawa. Dalton kemudian menjadikan kedua hukum
6 September 1766 - 27 Juli 1844
MODUL KIMIA KELAS X
50