Page 61 - Buku Ajar Pengembangan Bahan Ajar K5FN
P. 61
menemukan bahwa, sebanyak 80% guru menggunakan buku ajar kimia dalam proses pembelajaran di kelas. Siswa menyatakan bahwa mereka merasa sulit untuk memahami isi pelajaran dari buku teks. Temuan wawancara juga menemukan bahwa guru dan siswa tidak menggunakan alat bantu pembelajaran berupa modul dalam proses pembelajaran di kelas. Hanya 20% siswa yang menggunakan Lembar Kerja Siswa (LKPD) dalam proses pembelajaran di kelas. Sedangkan 70% guru masih menggunakan pendekatan konvensional. Mereka lebih menekankan pada penyampaian pengetahuan atau fakta semata tanpa memikirkan bagaimana pelajaran tersebut dapat lebih mudah dipahami oleh siswa. Di antara alasan mengapa situasi ini terjadi adalah karena buku teks yang mendukung proses pembelajaran berpusat pada siswa. Selain itu, belum adanya alat bantu belajar mengajar yang dapat mendukung siswa untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan analitis membuat guru lebih nyaman menerapkan pembelajaran yang berpusat pada guru. Keadaan ini menunjukkan perlunya bahan ajar yang dapat membimbing siswa untuk mengembangkan pengetahuannya sendiri dan membantu mereka memahami konsep yang disajikan secara aktif dan konstruktif.
Selain wawancara, peneliti juga memberikan angket pemahaman kepada siswa dan guru tentang tingkat kesulitan materi kimia kelas XI. Tujuannya adalah untuk mengetahui topik kimia mana yang paling sulit dipelajari dari sudut
56