Page 100 - Buku Kimia Unsur Golongan Utama Berbasis PBL
P. 100
Silikon tidak ditemukan bebas di alam, tetapi muncul sebagian besar sebagai oksida dan sebagai silikat. Pasir, quartz, batu kristal, amethyst, agate, flint, jasper dan opal adalah beberapa macam bentuk silikon oksida. Granit, hornblende, asbestos, feldspar, tanah liat, mica, dsb merupakan contoh beberapa mineral silikat.
Silikon ditemukan tidak dalam keadaan bebas dan murni di alam, tetapi ditemukan dalam bentuk silikat dan silikon dioksida (dikenal sebagai silika). Bentuk silikon dioksida dapat ditemukan pada pasir, kuarsa, dan serbuk batuan. Bentuk silikat dapat ditemukan diantaranya pada granit, lempung, dan mika.
3. Germanium
Gambar 18a germanium Gambar 18b struktur germanium
Sumber :http://www.chemgapedia.de/vsengine/vlu/vsc/de/ch/16/ac/elemente/vlu/32.vlu.html
Germanium merupakan unsur dengan peringkat kelima puluh di dekat kelimpahan unsur-unsur dalam kerak bumi. Logam ini ditemukan dalam argyrodite, sulfida germanium dan perak, germanite, yang mengandung 8% unsur ini bijih seng, batubara, mineral-mineral lainnya. Unsur ini diambil secara komersil dari debu-debu pabrik pengolahan bijih-bijih seng, dan sebagai produk sampingan beberapa pembakaran batubara. Di alam, Germanium (Ge) memiliki kelimpahan yang lebih tinggi bila dibandingkan dgn timah & timbal, karena Germanium (Ge) mudah ditemukan dalam senyawaan yang terdapat di kulit bumi.
Keberadaan unsur Germanium di alam sangat langka. Germanium ditemukan tersebar di bijih logam lain, seperti seng, sehingga germanium diperoleh sebagai produk sampngan dari pengolahan berbagai bijih logam lain. Bijih yang paling umum ditemukan adalah germanite yang merupakan tembaga besi germanium sulfida dengan kandungan sekitar 8% germanium.
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
Bahan Ajar Kimia Unsur Golongan IVA 93