Page 221 - Kimia Fisika
P. 221

garis RC. Dititik S muncul padatan Na2K hasil reaksi peritektik. Cairan yang ada bereaksi semua dengan Na padat karena komposisi asal (Q) lebih kaya akan Na dibandingkan dengan Na2K, maka pada reaksi peritektik berikut
Na(s) + C (l) -------- Na2K(s)
Na padat tidak habis bereaksi, tetapi C (l) habis
bereaksi dan titik keadaan turun ke titik T dengan penurunan suhu sehingga di T terdapat campuran padat Na2K dan natrium.
Kedua komponen membentuk larutan padat
Ada pasangan zat tertentu yang dapat membentuk larutan padatan. Dalam larutan padat A dan B tidak ada kristal A ataupun B. Larutan nikel dan tembaga adalah salah satu contohnya. Kedua zat yakni nikel dan tembaga dapat saling melarut dalam semua komposisi difase padatnya. Diagram fase sistim tembaga nikel dapat dilihat pada gambar ( 13.13 ). Kurva pada gambar ( 13.13a) merupakan kurva cair dan kurva bawahnya merupakan kurva padat, Interpretasi diagram ini sama dengan interpretasi diagram cair – uap. Selain diagram seperti yang terdapat pada gambar (13.13.a), dikenal pula sistim biner yang membentuk larutan padat dengan titik leleh maksimum maupun minimum, lihat gambar ( 13.13.b). Diagram fasenya mirip dengan kurva cair – uap pada sistim yang membentuk azetrop. Akan
212 │Dr. Sanjaya, M.Si., M. Hadeli. L.,M.Si.Ph.D, dkk




























































































   219   220   221   222   223