Page 3 - IA03_KelasD_SAP_05211640000076
P. 3

ini dengan menyediakan peningkatan rutin ke perangkat lunak. Dengan begitu ASAP 8.0
               memunculkan fitur-fitur, antara lain:

                          1.  Spreadsheet-Based Tolerancing
                          2.  Tear-off Builder Menus
                          3.  Picture Icons for the Builder Command Menu
                          4.  New Builder Debug Toolbar
                          5.  Drag and Drop from Several Libraries Including Sources, Glass and Scatter
                          6.  Glass Editor
                          7.  Updated Glass Catalogs
                          8.  CIE Numerical and Graphical Color Analysis
                          9.  XML-based CAD File Format
                          10. Integrated Graphics Package
                          11. User-defined Views for Display Viewer
                          12. Randomization Option for ARRAYs
                          13. Added Optical Properties
                          14. Increased File Sizes for ASAP/Pro Users
                          15. Command Enhancements and New Commands


                       Dalam ASAP 8.0 terdapat beberapa fase antara lain Project Preparation, Business
               Blueprint, Realization, Final Preparation, Go Live Support, dan Operate, penjelasannya adalah
               sebagai berikut:


                       1.  Project Preparation, pada fase ini tim akan membuat perencanaan awal dan persiapan
                          untuk proyek SAP. Hasil yang diuraikan pada fase ini akan membantu langkah-
                          langkah inisiasi dan perencanaan dengan cara yang efektif dan efisien.
                                Input: Pandangan awal, proses perencanaan dan persiapan awal
                                Proses: Penyusunan awal anggota dan menyatukan untuk tujuan proyek
                                Output: Scope proyek, peluncuran Rencana Implementasi dan Strategi,
                                 Standar Proyek.
                       2.  Business Blueprint, pada fase ini tim akan dituntut untuk paham dengan perusahaan
                          menerapkan SAP untuk mendukung bisnis mereka.
                                Input: Pemahaman perusahaan yang ingin mengembangkan SAP untuk
                                 mendukung bisnis mereka.
                                Proses: Menggali informasi untuk mendapat kebutuhan bisnis mereka.
                                Output: Blueprint bisnis.
                       3.  Realization, pada fase ini tim akan dituntut untuk mengimplementasikan semua dari
                          kebutuhan proses bisnis berdasarkan blueprint. Tujuan lain dari fase ini antara lain:
                              a.  Pembentukan Solution Landscape
                              b.  Implementasi solusi akhir
                              c.  Pengujian keseluruhan solusi
                              d.  Rilis solusi untuk operasi produksi (langsung)
                              e.  Pengiriman untuk migrasi data dan pengarsipan data
                              f.  Indentifikasi konsep pengiriman nilai
                              g.  Pengujian kinerja
                                       Input: Mengimplementasikan semua kebutuhan dari proses bisnis.
   1   2   3   4