Page 42 - Kelompok 2_Ebook Ternak Merpati
        P. 42
     sarang seperti mangkok (nest bowl) perlu disediakan pada ruangan
                                      dimana  merpati  itu  dikurung. Tempat  bersarang  dapat  dibuat  dari
                                      keramik, plastik, atau karton. Bentuknya yang cekung akan mampu
                                      menyediakan tempat yang cocok bagi merpati untuk mengerami dan
                                      mencegah anak-anak yang masih kecil jatuh sehingga menimbulkan
                                      ketidaknormalan  kaki  atau  pahanya.  Kotak  sarang  biasanya
                                      berukuran 35 x 35 x 35 cm.
                                              Tenggeran  diperlukan  oleh  merpati  biasanya  terbuat  dari
                                      papan rata yang lebarnya 5 cm atau berupa dua papan yang disatukan
                                      membentuk huruf V terbalik. Tenggeran diletakkan di luar kadang
                                      atau di depan kotak sarang yang berguna bagi burung jantan untuk
                                      tidur sewaktu betinanya mengeram. Tengeran ditempatkan setinggi
                                      kurang lebih 1–1,25 m.
                        4.3. Penanganan Penetasan Telur Ternak Merpati
                                      Penanganan yang baik selama proses penetasan telur merpati sangat
                             penting untuk memastikan keberhasilan penetasan dan perkembangan yang
                             sehat bagi embrio. Burung merpati mulai bertelur pada usia lima atau enam
                             bulan, mulai dihitung dari hari pertama saat ia menetas, dibutuhkan waktu
                             lima sampai enam bulan bagi burung merpati betina untuk mulai bertelur..
                             Dalam proses penetasan telur merpati, terdapat beberapa faktor yang perlu
                             diperhatikan,  termasuk  suhu,  kelembaban,  putaran  telur,  dan  periode
                             inkubasi.
                                      Fertilitas  dan  daya  tetas  telur  merpati  dapat  dipengaruhi  oleh
                             beberapa faktor yang perlu diperhatikan dalam pemeliharaan ternak merpati.
                             Beberapa faktor yang mempengaruhi fertilitas dan daya tetas telur merpati
                             antara lain:
                                           Kondisi Induk Betina
                                                              40





