Page 70 - E-MODUL SIFAT ASAM BASA SENYAWA ORGANIK_ANDRA MEISANTRY ASSARI_F1062181002_FKIP UNTAN
P. 70
GLOSARIUM
Alkohol. Senyawa dengan gugus hidroksil. Basa konjugasi. Zat yang dihasilkan
ketika asam memberikan ion hidrogen
Amida. Turunan asam karboksilat yang +
gugus ─OH-nya digantikan oleh (H ).
─NH2, ─NHR, atau ─NR2. Basa kuat. Basa yang terionisasi
sempurna (100%) menjadi ion-ionnya.
Amina. Basa organik yang diturunkan dari
amonia; amina primer (RNH2) Basa lemah. Asam yang tidak terionisasi
memiliki gugus alkil atau aril yang sempurna (jauh lebih kecil dari
terikat pada gugus amino; amina 100%) menjadi ion-ionnya.
sekunder (R2NH) dan tersier (R2N) Basa Lewis. Pendonor pasangan elektron.
masing-masing memiliki dua dan tiga
gugus terikat pada nitrogen. Fenol. Senyawa dengan gugus hidroksil
melekat pada cincin benzene aromatik.
Aromatisitas. Kestabilan luar biasa dari
suatu system siklik terkonjugasi penuh. Garam. Senyawa yang terbentuk dari ion
positif basa dengan ion negatif basa.
Asam Bronsted-Lowry. Pendonor
proton. Gugus amino. Gugus fungsi ─NH2.
Asam karboksilat. Senyawa dengan Gugus etil. Gugus alkil CH3CH2─.
gugus karboksil. Gugus fungsi. Gugus atom yang
Asam konjugasi. Zat yang dihasilkan mencirikan sifat kimia, tidak
ketika basa menerima ion hidrogen (H ). bergantung pada kerangka molekul
+
yang dilekatinya: biasanya khas
Asam kuat. Asam yang terionisasi untuk golongan senyawa organik,
sempurna (100%) menjadi ion-ionnya.
misalnya C=C untuk alkena dan
Asam lemah. Asam yang tidak terionisasi C─O─C untuk eter.
sempurna (jauh lebih kecil dari Gugus hidroksil. Gugus fungsi ─OH.
100%) menjadi ion-ionnya.
Gugus karboksil. Gugus fungsi ─CO2H,
Asam Lewis. Penerima pasangan dari pelekatan gugus hidroksil pada
elektron.
atom karbon dari gugus karbonil.
Asam monobasa. Asam yang memiliki Gugus karbonil. Gugus fungsi C=O.
satu ion hidrogen.
Gugus pengarah orto, para. Substituen
Basa Bronsted-Lowry. Penerima proton.
pada benzene yang mengarahkan
elektrofilik pada posisi orto dan para
pada cincin.
61