Page 36 - 10 Persamaan & Perbedaan Antara Madzhab Syafiiy & Hanbali Mengenai Tata Cara Shalat
P. 36
36
Para ulama syafi’iyah telah mengatakan bahwa
disunnahkan untuk membaca “Subhaana rabbiyal
16
‘adziimi wabihamdih”.
Landasan dalil untuk bacaan tasbih diatas adalah
17
hadits hasan yang diriwayatkan oleh Imam Abu
Dawud, ad-Daruqutni, Ahmad, at-Tabrani dan al-
Hakim sebagai berikut:
ك اذإ لسو هيلع ت ىل بينلا أ هنع ت يض ةفيذح نعو
نيطقرادظاو َواَ وبأ هاور . هد بحو ي علا بي فلبس فق
. مكالحاو نيابرطظاو دحمأو
Dari sahabat Hudzaifah radhiyallahu anhu
sesungguhnya Nabi Shallallahu alaihi wasallam jika
ruku membaca “Subhaana rabbiyal ‘adziimi
wabihamdih” tiga kali. (HR. Abu Dawud, ad-
Daruqutni, Ahmad, at-Tabrani dan al-Hakim)
Seandainya ada yang bertanya kenapa madzhab
Syafi’iy lebih mengutamakan bacaan “Subhaana
16 an-Nawawi, al-Majmu’ Syarh al-Muhadzdzab, Bairut: Darul
Kutub al-Ilmiyah, jilid 3 hal. 412.
17 Hadits ini sebenarnya dhaif. Namun hadits ini diriwayatkan
oleh Imam Abu Dawud dari sahabat Uqbah, Imam ad-
Daruqutni dari sahabat Ibnu Mas’ud & Khudzaifah, Imam
Ahmad & at-Tabrani dari sahabat Abu Malik al-Asyja’iy dan
Imam al-Hakim dari sahabat Abu Juhaifah. Karena jalur
periwayatannya banyak maka hadits ini saling menguatkan
antara jalur satu dengan lainnya dan menjadi hadits hasan.
Lihat kitab Nailul Author karya Imam asy-Syaukani jilid 2
halaman 284.