Page 11 - Modul Geografi Kelas XII KD PEMANFAATAN PETA, PENGINDERAAN JAUH DAN SIG
P. 11

Modul  Geografi Kelas XII KD  3.3 dan 4.3


                                      d)  Jalan lingkungan
                                         Jalan  lingkungan  merupakan  jalan  umum yang  berfungsi  melayani
                                         angkutan  lingkungan  denga  ciri  perjalanan  jarak  dekat,  dan
                                         kecepatan rata-rata rendah.

                                  3)  Pengelompokan Jalan Menurut Status
                                      Status  jalan  adalah  pengelompokan  jalan  berdasarkan  administrasi
                                      pemerintahan.  Tujuan  pengelompokan  ialah  agar  jalan  memiliki
                                      kepastian  hukum  dan  di  bawah  wewenang  yang  jelas.  Jalan  umum
                                      menurut statusnya dikelompokkan ke dalam:
                                      a)  Jalan Nasional
                                         Jalan  nasional  merupakan  jalan  arteri  dan  jalan  kolektor  dalam
                                         sistem  jaringan  jalan  primer  yang  menghubungkan  antar  ibu  kota
                                         provinsi dan jalan strategis nasional dengan jalan tol.
                                      b)  Jalan Provinsi
                                         Jalan provinsi merupakan jalan kolektor dalam sistem jaringan jalan
                                         primer yang menghubungkan jalan ibukota provinsi dengan ibukota
                                         kabupaten  atau  kota,  serta  antar  ibukota  kabupaten  atau  kota
                                         dengan jalan strategis provinsi.
                                      c)  Jalan Kabupaten
                                         Jalan kabupaten merupakan jalan lokal dalam sistem jaringan jalan
                                         primer  yang  menghubungkan  ibukota  kabupaten  dengan  ibukota
                                         kecamatan,  antar  ibukota  kecamatan,  ibukota  kabupaten  dengan
                                         pusat kegiatan  lokal,  antar  pusat  kegiatan  lokal,  serta  jalan  umum
                                         dalam sistem jaringan jalan sekunder dalam wilayah kabupaten, dan
                                         jalan strategis kabupaten.
                                      d)  Jalan Kota
                                         Jalan kota adalah jalan umum daalm sistem jaringan jalan sekunder
                                         yang  menghubungkan  antar  pusat  pelayanan  dalam  kota,
                                         menghubungkan  pusat  pelayanan  dengan  persil,  memghubungkan
                                         antar  persil,  serta  menghubungkan  antar  pusat  permukiman  yang
                                         berada di dalam kota.
                                      e)  Jalan Desa
                                         Jalan  desa  adalah  jalan  umum  yang  menghubungkan  kawasan
                                         dan/atau antar permukiman di dalam desa, serta jalan lingkungan.

                              c.  Parameter Utama dalam Penentuan Jaringan Transportasi
                                  Ada dua faktor yang menjadi parameter utama dalam penentuan jaringan
                                  transportasi, yaitu:
                                  1)  Aksesibilitas
                                            Konsep  dasar  dari  interaksi  atau  hubungan  antara  tata  guna
                                      lahan  dan  transportasi  adalah  aksesibilitas  (Peter,  1975:307).
                                      Aksesibilitas  adalah  konsep  yang  menggabungkan  sistem  pengaturan
                                      tata  guna  lahan  secara  geografis  dengan  sistem  jaringan  transportasi
                                      yang   menghubungkannya.     Aksesibilitas   adalah   suatu   ukuran
                                      kenyamanan  atau  kemudahan  mengenai  cara  lokasi  tata  guna  lahan
                                      berinteraksi  satu  sama  lain  dan  ‘’mudah’’  atau  ‘’susahnya’’  lokasi
                                      tersebut  dicapai  melalui  sistem  jaringan  transportasi  (Black  dalam
                                      Tamin,  2000:32).  Gerak  manusia  kota  dalam  kegiatannya  adalah  dari
                                      rumah  ke  tempat  bekerja,  ke  sekolah,  ke  pasar,  ke  toko,  ke  tempat
                                      hiburan, kemudahan bagi penduduk untuk menjembatani jarak antara
                                      berbagai  pusat  kegiatan  disebut  tingkatan  daya  jangkau  atau
                                      aksesibilitas (Jayadinata, 1992:156).



                       @2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN                 5
   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16