Page 43 - E-LKPD REVISI 5
P. 43

Lanjutan…



         Jumlah  atau  konsentrasi  HOCl  akan  menurun  apabila  sudah

      membunuh  bakteri  dalam  kolam.  Kondisi  pH  air  dapat

      mempengaruhi jumlah HOCl pada kolam renang. pH air pada kolam

      dapat diatur dengan penambahan asam atau basa ke kolam. Misalnya

      ketika
                 pH  air  kolam  terlalu  rendah  dapat  ditambahkan  Natrium
      Bikarbonat (NaHCO3) yang akan bereaksi dengan kelebihan asam

      dan        meningkatkan  pH  standar  yang  digunakan  dalam  air  kolam,

      dengan persamaan reaksi:



                                                        −
                                    +
                     2−
                      3(    )  +    (    )  →           3(    ) …………………. (reaksi 4)


         Akibatya kesetimbangan reaksi NaOCl dengan air (H2O) bergeser

      ke  kanan  (produk),  sehingga  menghasilkan  lebih  banyak  asam

      hipoklorit (HOCl). pH air kolam perlu dijaga agar asam hipoklorit

      tetap cukup untuk membunuh bakteri dan mikroorganisme yang lain.

      Namun sayangnya, asam hipoklorit dapat terurai oleh cahaya pada

      temperatur tinggi yang reaksinya sebagai berikut:



             2HOCl(aq) → 2HCl(aq) + O2(g) ………………... (reaksi 5)



         Sehingga penggantian air kolam perlu dilakukan secara rutin agar

      kualitas kebersihan air tetap terjaga.



                      Sumber: https://chlorine.americanchemistry.com/


                                                                                                          42
   38   39   40   41   42   43   44   45   46   47   48