Page 68 - MODUL ARSITEKTUR RUMAH SAKIT
P. 68
e. Adakah jaringan air limbah dan sistem pematusan yang terhubung
dengan sistem perkotaan
f. Adakah layanan pengelolaan sampah di kawasan sekitar rumah
sakit
Rata-rata luasan lahan untuk rumah sakit dengan tipe B ke atas,
membutuhkan areal seluas 12 hektar, tapi lokasi dengan luas seperti ini,
susah untuk diperoleh, dan kalaupun ada, biasanya berada jauh diluar
kota dimana timbul banyak masalah tenaga kerja yang akan dipekerjakan
di rumah sakit. Atau pada situasi daerah kota yang sangat hiruk pikuk
termasuk lokasi dimana pembangunan dilakukan dengan merubah bentuk
bangunan-bangunan yang telah ada sebelumnya yang tentunya akan
menjadi sangat mahal untuk kebutuhan KDB yang tinggi.
Luasan lahan yang dibutuhkan akan dipengaruhi oleh:
t. Batas Koefisien Dasar Bangunan di lokasi tersebut
u. Luasan bangunan yang diperlukan dalam perkembangan rumah
sakit itu dalam kaitan pertumbuhan kapasitas pelayanan
v. Kebutuhan parkir dan akses
w. Kebutuhan penjarakan bangunan-bangunan dalam pertimbangan
teknik fisika bangunan maupun kenyamanan okupansi.
x. Ketersediaan ruang terbuka hijau untuk utilisasi dan kenservasi air
tanah, kenyamanan visual dan pengkondisian kualitas udara, pada
cakupan lingkungan mikro.
2. Prinsip dan Implementasi Sirkulasi Dan Zoning Komponen Rumah Sakit
Rumah sakit didesain dengan mempertimbangkan efisiensi
kegiatan dan kapasitas sirkulasi akibat peningkatan kebutuhan sehingga
terdapat beberapa zonasi yang nantinya akan mempengaruhi layout
ruangan. Zona primer sekunder, tersier, serta service diedakan. Begitu
pula dengan sirkulasi barang penunjang, pemberi layanan kesehatan,
59