Page 18 - RANGKUMAN MATERI SKL KELAS 8 PAT 20202021
P. 18
Materi persiapan PAT Kelas 8 TP 20202021
Disusun Oleh: FATHONAH SRI UTAMI, S.E
Strategi pemenuhan kebutuhan dasar rakyat yang dilakukan pemerintah di
antaranya:
1. Bantuan Langsung Tunai (BLT) untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari
rakyat,
2. Bantuan Tunai Bersyarat (BTB) atau disebut juga Program Keluarga Harapan
(PKH),
3. Jaminan sosial (social security),
4. Bantuan Operasional Sekolah (BOS), dan
5. Beasiswa untuk memenuhi akses pendidikan bagi mereka yang kurang
mampu, serta Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas) untuk memenuhi
kebutuhan akan kesehatan yang gratis.
Diharapkan melalui program tersebut redistribusi pendapatan nasional juga ikut
terpengaruhi dengan baik.
Program Kredit Lunak dan Penjaminan Kredit Berbasis Komunitas
Program Kredit Usaha Rakyat (KUR) diresmikan pada tanggal 5 November 2007.
Kebijakan ini tentunya merupakan angin segar yang sudah lama ditunggu oleh
masyarakat, khususnya usaha mikro dan usaha kecil.
Dengan kebijakan KUR, usaha kecil menengah dan mikro (UMKM) akan terhindar
dari kendala aturan-aturan perbankan yang menyulitkan untuk mendapatkan
pinjaman modal dari lembaga keuangan formal (LKF). Mengapa? Karena melalui
program KUR pemerintah telah menitipkan uang (yang berasal dari APBN) sebesar
Rp1,4 triliun pada lembaga penjaminan.
Harapan dari program ini adalah bank-bank nasional yang dilibatkan dalam
program tersebut akan mampu memberikan pinjaman kepada UMKM. Dengan
demikian, diharapkan program ini dapat membantu masyarakat golongan
menengah ke bawah untuk menjadi wirausaha yang mandiri serta membantu
mengurangi presentase penduduk miskin di Indonesia. Sehingga redistribusi
pendapatan nasional terlaksana dengan baik.
Pengembangan Usaha atau Industri Kecil
Upaya pemerintah dalam melaksanakan pemberdayaan UMKM adalah melalui
penerapan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan
(PNPM Mandiri Perdesaan). Program tersebut adalah mekanisme program
pemberdayaan masyarakat dalam upaya mempercepat pemerataan pendapatan,
penanggulangan kemiskinan, dan perluasan kesempatan kerja di wilayah
perdesaan.
Ada beberapa alasan mengapa usaha kecil perlu dikembangkan, yaitu:
1. Usaha kecil menyerap banyak tenaga kerja, sehingga berkembangnya usaha
kecil menengah akan menimbulkan dampak positif terhadap peningkatan
jumlah tenaga kerja serta pengurangan jumlah kemiskinan.
2. UMKM akan memberikan dampak pemerataan dalam distribusi
pembangunan. Lokasi UKM banyak di pedesaan dan menggunakan sumber
daya alam lokal. Oleh karena itu, dengan berkembangnya UKM, terjadi
pemerataan dalam distribusi pendapatan dan juga pemerataan
pembangunan sehingga akan mengurangi diskriminasi spasial antara kota
dan desa.
3. Pemerataan dalam distribusi pendapatan. UKM sangat kompetitif dengan
pola pasar hampir sempurna; tidak ada monopoli dan mudah dimasuki.
Pengembangan UKM yang melibatkan banyak tenaga kerja pada akhirnya
akan mempertinggi daya beli.
18