Page 33 - Media Flash Flipbook Fungi
P. 33

21. Daedaleopsis confragosa                                                  22. Polyporus grammocephalus





     Kingdom       : Fungi                                                                 Kingdom        : Fungi
     Fillum        : Basidiomycota                                                         Fillum         : Basidiomycota

     Kelas         : Agaricomycetes                                                        Kelas          : Agaricomycetes

     Ordo          : Polyporales                                                           Ordo           : Polyporales

     Famili        : Polyporaceae                                                          Famili         : Polyporaceae
     Genus         : Daedaleopsis                                                          Genus          : Polyporus

     Spesies       : Daedaleopsis                                                          Spesies        : Polyporus

     confragosa                                                                            grammocephalus

                                      DESKRIPSI                                                                            DESKRIPSI
                     Tudungnya      tipis   dan    menebal     kearah     pangkal.                           Tudung berbentuk setengah lingkaran dan tipis

      Permukaan braket halus dengan zona konsentris berwarna abu-abu                          seperti kipas, bergaris halus dengan tepi agak berlekuk

      pucat hingga kuning saat muda, dan berubah menjadi merah hingga                         berwarna jingga hingga kecoklatan.. Permukaan bawah berpori
      coklat seiring bertambahnya usia. Terdapat benjolan didekat                             halus dengan tepi bergelombang berwarna krem hingga jingga.

      perlekatan. Bentuk porinya bervariasi dan dapat membulat atau                           Tangkainya pendek yang mengarah ke tengah berwarna krem

      berpola. Berwarna abu-abu pucat saat segar dan berwarna merah                           hingga coklat tua didasar. Ditemukan dipohon tumbang dan kayu
      saat memar. Tangkai jamur melekat langsung pada substrat.                               lapuk atau mati.

      Ditemukan dipohon tumbang dan kayu lapuk atau mati (Laessoe,                                                          MANFAAT

      2013, h.312).                                                                           • Jamur ini dapat dimakan dan dijadikan bahan obat karena
                                      MANFAAT                                                    memiliki aktivitas antioksidan yang signifikan sehingga jamur

      • Jamur ini berpotensi sebagai anti jamur, antioksidan dan                                 ini dapat digunakan bahan obat untuk beberapa penyakit (Rai,

         genoprotektif (Knezevic et al, 2017, h.518).                                            Biswas dan Achray, 2007, h.163).

                                                                                     30
   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37   38