Page 16 - C:\Users\HP\Documents\Flip PDF Corporate Edition\Tugas TMPF 3\
P. 16

Tahun 1821 Michael Faraday membuktikan bahwa perubahan medan magnet
                        dapat  menimbulkan  arus  listrik  (artinya  magnet  menimbulkan  listrik).
                        Sebuah    magnet    yang  digerakkan  masuk  dan  keluar  pada  kumparan  dapat
                        menghasilkan  arus    listrik  pada  kumparan    itu.  Galvanometer
                        merupakan   alat   yang  dapat digunakan untuk mengetahui ada tidaknya arus
                        listrik yang mengalir. Ketika sebuah magnet yang digerakkan masuk dan keluar
                        pada  kumparan,  jarum  galvanometer  menyimpang  ke  kanan  dan  ke  kiri.
                        Bergeraknya jarum galvanometer menunjukkan bahwa magnet yang digerakkan
                        keluar dan masuk   pada kumparan menimbulkan arus listrik. Arus listrik bisa
                        terjadi jika pada ujung-ujung kumparan terdapat GGL (gaya gerak listrik). GGL
                        yang  terjadi  di  ujung-ujung  kumparan  dinamakan  GGL  induksi.  Arus  listrik
                        hanya  timbul  pada  saat  magnet  bergerak.  Jika  magnet  diam    di
                        dalam  kumparan,  di ujung kumparan tidak terjadi arus listrik.


                               Sehingga ditetapkan hukum Faraday yang berbunyi:

                               a.      Jika sebuah penghantar memotong garis-garis gaya dari suatu medan
                        magnetik  (fluks)  yang  konstan,  maka  pada  penghantar  tersebut  akan  timbul

                        tegangan induksi.

                               b.     Perubahan fluks medan magnetik didalam suatu rangkaian bahan
                        penghantar, akan menimbulkan tegangan induksi pada rangkaian tersebut.

                        Persamaan Ggl induksi (Eind) yang memenuhi hukum Faraday adalah sebagai
                        berikut:
















                          Tanda negatif berati sesuai dengan Hukum Lenz, yaitu “Ggl Induksi selalu
                          membangkitkan arus yang medan magnetiknya berlawanan dengan sumber
                        perubahan fluks magnetik”. Fluks Magnetik adalah kerapatan garis-garis gaya
                          dalam medan magnet, artinya fluks magnetik yang berada pada permukaan
                           yang lebih luas kerapatannya rendah dan kuat medan magnetik (B) lebih
                         lemah, sedangkan pada permukaan yang lebih sempit kerapatan fluks magnet
                                        akan kuat dan kuat medan magnetik (B) lebih






                                                                                                   12
   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21