Page 11 - deCODE Vol 1/2018
P. 11

  ‘’Terpenting dari proses ini, kalian belajar. Tentu, belajar banyak hal. Dan untuk dapat memetik pelajaran lebih banyak, jangan lupa be-
refleksi, evaluasi kegiatannya. Catat apa yang kurang dan kenapa itu terjadi. Perbaiki di masa depan,’’ kata Nanang.
Wakil Rektor III, juga menyampaikan apresiasi-
nya atas kesigapan panitia menyiapkan acara. ‘’Saya aja, mau membuka acara ini, diingatkan berkali-kali. Itu artinya, kepanitiaan berjalan dengan sebagaimana mestinya,’’ kata Bu Nita.
“Proposal yang dibuat anak Ilkom enak sekali dibaca. Memang benar cocok dikatakan sebagai mahasiswa Ilmu Komunikasi. Semua acara juga konsisten dan berjalan dengan on time. Salut dan bangga untuk anak-anak Ilmu Komunikasi UAI,” lanjut ibu Nita, seraya juga mengucapkan selamat atas diraihnya kembali nilai A untuk akreditasi Prodi Ilmu Komunikasi dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT) Dikti.
“Kenapa Ilkom dapat A lagi? Jawabannya, antara
lain, karena kalian kreatif dan baik dalam mewujudkan kegiatan-kegiatan seperti ini, didukung Bapak dan Ibu dosen kalian. Dan acara kalian ini, keren, kekinian,’’ tutur Bu Nita.
Foto: Dokumentasi Comfest
Selanjutnya, Fajrun, sapaan Anugrah Fajar, menyatakan bahwa pada COMFEST kali ini, senior dan alumni
Ilmu Komunikasi UAI banyak datang untuk membantu meramaikan acara. “Banyak yang memberikan selamat karena Comfest tahun ini
jauh lebih baik dan lebih ramai dari tahun-tahun sebelumnya,” ujar Fajrun.
Comfest tahun ini terdiri dari empat lomba dengan tema “Trust The Truth” untuk lomba speech and presenting yang dimenangkan oleh Maudy Auliadina (Universitas Darma Persada) dan Mewah Inayah (STMT Trisakti). Untuk lomba fotografi, diusung tema “Sociality Through Your Lens” dan dimenangkan M. Arafat (UAI), Irma Sani (UHAMKA) dan Mona Salsa (UAI). Sementara lomba short movie atau film pendek yang bertema “Unity and Diversity” dimenangkan mahasiswa Kalbis Instititute dengan judul film Delon. ‘’Culture and Evolution” untuk lomba video instagram (vidgram) dimenangkan peserta dari Universitas Budi Luhur dengan karya berjudul Kampung Singkong dan mahasiswa UAI sebagai juara favorite (A Story of Bayu Nugra). Selain diikuti oleh mahasiswa, kegiatan lomba photography dan short movie juga dapat diikuti oleh kalangan SMA.
Selain lomba, ada kegiatan empat seminar dan masing- masing seminar berdurasi kurang lebih 45 menit dengan tema “The Power of Social Media” oleh Chianty Gunawan, “How To Take Moment” oleh Goenrock, “Discover Our Passion” oleh Reza Pahlevi dan terakhir “The Great Millenial Enterpreneur” oleh Gofar Hilman yang dihadiri oleh lebih dari 400 peserta seminar. Acara dimeriahkan oleh penampilan band, bazaar, community exhibition dan diakhiri dengan pengumuman untuk para pemenang lomba.
‘’COMFEST-nya lebih meriah, seru, dan bermakna,’’ kata Arief Laksono, Ketua Komik.
JShinta Aulya 11
Edo, Nita, Nanang Arief, Fajrun, Shinta
Foto : Dokumentasi Comfest
 Panitia Comfest 2017

















































































   9   10   11   12   13