Page 126 - TEKNOLOGI MATERIAL DAN MEKANIK
P. 126
• Proses berikutnya ialah penghitaman dengan cara memolesnya
dengan larutan graphite jika cetakan menggunakan pasir kering.
Tetapi untuk cetakan yang pasir basah biasanya penghitaman
diberikan dengan menyemprotkan tepung batu bara tersebut,
melalui proses ini juga akan diperoleh benda tuangan yang
memilki permukaan yang halus. Dalam keadaan padat cetakan ini
juga harus porous sehingga dapat membuang gas yang terbentuk
akibat pemanasan.
• Buatlah saluran-saluran seperti saluran “penghubung” serta
saluran untuk laluan udara (gas).
• Persiapan rangka cetakan bagian atas (cope), sebagaimana juga
dilakukan pada drag dimana untuk cope ini juga ditempatkan
pada landasan dengan posisi terbalik.
• Mengisi pasir cetak dari jenis pasir yang diinginkan (liaht hal 57
dan 58 tentang macam-macam pasir cetakan) dengan
memberikan penguatan sesuai dengan kebutuhannya serta
dipadatkan.
• Lakukan pula proses penghitaman dibagian permukaan bentuk
pola (patern).
• Setelah dikeringkan balikan pula cope ini sesuai dengan ”arah
gerakkan matahari”
• Tempatkan cope di atas drag dengan posisi sejajar menurut posisi
pin pengarah.
• Buatlah lubang-lubang saluran seperti tap penuangan, tap
pengisap gas dan lain-lain.
• Jika semua proses telah dilaksanakan maka cetakan siap untuk
diisi dengan logam cair.
b. Seluruh bagian bentuk kerja berada pada kedua bagian cetakan (Drag dan cope).
Dalam pembentukan benda tuangan dimana bentuk model dari benda
kerja berada pada kedua bagian dari cetakan yakni drag dan cope ini sebenarnya
tidak terdapat perbedaan yang prinsip dimana hanya proses pengejaannya yang
berbeda, tentu saja perbedaan ini tergantung pada bentuk benda kerja yang
dikehendaki, jika kita melihat kerumitan pekerjaan tentu saja lebih rumit
dibanding dengan contoh a kendati pada pekerjaan yang rumit kecenderungan
akan risiko terjadi kesalahan ini lebih besar dari pada pekerjaan yang sederhana,
namun karena tuntutan pekerjaan dan cara ini merupakan salah satu yang
mungkin dapat dilakukan. Namun demikian upaya menyederhanakan pekerjaan
ini hendaknya diupayakan semaximal mungkin.
Contoh :
Contoh ini merupakan salah satu jenis pekerjaan pengecoran
untuk pembuatan “Blank roda gigi lurus (spur-gear)” untuk F = 1 1/8 “
sudut tekan 200 dari bahan Cast-Iron. Dengan spesifikasi bahan
sebagaimana terlihat pada gambar 44 berikut. Contoh pekerjaan
penuangan (pengecoran) ini merupakan salah satu bentuk pekerjaan
dengan bentuk Model (Pattern) berada pada kedua bagian cetakan (drag
dan Cope) serta betuk inti atau teras.
116