Page 34 - Modul Rahlia Titrasi Asam Basa Fiks

8. Isi tabel hasil pengamatan berdasarkan data yang
di dapatkan dari titrasi.

C. Titrasi Asam Lemah dengan Basa Kuat

1. Rangkailah Buret, Statif, dan Klem seperti percobaan
sebelumnya.

2. Masukan larutan NaOH 0,1 M sebagai titran tepat sampai
garis 0 dengan bantuan corong kedalam buret.
3. Ambilah 10 mL larutan CH3COOH dengan pipet volumetrik,

lalu masukan ke dalam Erlenmeyer.
4. Tambahkan 5 tetes indikator fenolftalein ke dalam Erlemeyer

tersebut.
5. Buka kran buret secara perlahan sehingga NaOH mengalir
setetes demi setetes tepat ke dalam Erlenmeyer.

6. Hentikan titrasi setelah terjadi perubahan warna analit
menjadi merah muda. kemudian catatlah volume NaOH yang

terpakai.
7. Lakukan percobaan kedua dengan mengulangi prosedur yang
sama atau lakukan duplo

8. Isi tabel hasil pengamatan berdasarkan data yang di
dapatkan dari titrasi.

E. TABEL PENGAMATAN PRAKTIKUM

1. Asam kuat dengan basa kuat
Percobaan Volume HCl Volume Perubahan

dalam NaOH yang Warna yang
Erlenmeyer terpakai (mL) Terjadi
1

2

E- Modul Berbasis Inkuiri Terbimbing Terintegrasi Lab-Virtual
28
Pada Materi Titrasi Asam Basa Kelas XI SMA/MA 32