Page 39 - Modul Elektronik Berbasis Literasi Sains (Pertemuan 2)
P. 39
Materi Bakteri X SMA/MA
gelombang (undulate/resembling waves), teoi berlekuk
(lobate/lobed structure), tepi melengkung (curled), tepi
bergerigi (rhizoid, serrate), tepi seperti benang-
benang/berfilamen/berlekuk tidak beraturan
(filamentous/erose atau irregularly notched). (1b)
3) Ketinggian (elevation) Ketinggian pertumbuhan koloni
bakteri koloni. Yang paling umum adalah datar atau
ketinggian tidak terukur, nyaris rata dengan medium (flat),
terangkat/ketinggian nyata terlihat, namun rata pada seluruh
permukaan (raised), bentuk cembung seperti tetesan
air/permukaan
4) melengkung (convex/curved surface), berbentuk bantal
(pulvinate), dan bentuk cembung dibagian tengah lebih
menonjol (umbonate). (1b)
5) Ukuran (size) Ukuran koloni bakteri merupakan karakteristik
yang berguna untuk identifikasi, dan dapat diukur. Ukuran
sering digambarkan sebagai berbentuk seperti titik
(punctiform), kecil (small), sedang (moderate), dan besar
(large). (1b)
6) Penampilan Koloni (appearance) Penampilan koloni
merupakan aspek luar permukaan koloni, sering
menggambarkan jika koloni berkilau/mengkilap (glistening,
glossy, shiny), kusam atau berawan (dull/cloudy). (1b)
7) Properti Optik (optical property) Ini menggambarkan sifat
tak tembus cahaya (opacity) dari koloni bakteri. Koloni
40