Page 37 - E-MODUL MODEL DISCOVERY LEARNING MATERI GERAK DAN GAYA
P. 37

Secara matematis, Hukum I Newton dapat dinyatakan sebagai berikut.



                                           ∑    = 0              = 0 ,    =    (              )
        Dengan


        Σ   = Resultan gaya (N)


           = Percepatan (m/s )
                                 2
           = Kecepatan (m/s)


               Hukum I Newton juga menggambarkan sifat yang selalu mempertahankan
        keadaan diam atau keadaan bergeraknya yang dinamai inersia atau kelembaman.

        Oleh karena itu, Hukum I Newton dikenal juga dengan sebutan Hukum Kelembaman.

        2. Hukum II Newton


        Pernahkah kamu mengamati pemain sepak bola menendang bola yang sedang menuju
        ke arahnya? Apakah arah dan laju bola akan berubah?


                                                 Dari Gambar 2.4, kamu dapat mengamati bahwa bola
                                                 akan  berubah  arah  Ketika  ada  gaya  yang  mengenai

                                                 bola tersebut. Dalam contoh tersebut, bola mengalami
                                                 percepatan.         Ukuran         kemampuan             benda
                                                 mempertahankan  keadaan  diam  dan  geraknya

                                                 dinamakan  inersia. Hal  ini  berarti  percepatan  gerak
                                                 benda  dipengaruhi  inersianya,  sedangkan  kualitas
                                                 inesia diukur oleh massanya.

          Gambar 2.4 Bola akan Berubah
           Arah Ketika Pemain Menendangnya


        Dari hubungan tersebut, Newton merumuskan Hukum II Newton sebagai berikut.

                   “Percepatan yang ditimbulkan oleh gaya yang bekerja pada benda

                   berbanding lurus dengan besar gayanya dan berbanding terbalik dengan

                   massa benda”.



               Berdasarkan Hukum II Newton tersebut diatas, dapat diketahui bahwa resultan

        gaya langsung terkait dengan percepatan, bukan kecepatan. Secara matematis, Hukum II

        Newton dapat dituliskan sebagai berikut.








     ILMU PENGETAHUAN ALAM KD 3.2 KELAS VIII SMP/MTs                                                               31
   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42