Page 36 - Project Proposal For ISSC 19 - For Sponsor (A4)

2.2. Rute dan Waktu Pelayaran Dengan Kapal Tradisional
Indonesia

Rute pelayaran jika mengacu pada rencana menggunakan kapal tradisional Indonesia akan
melintasi Samudera Hindia (Indian Ocean), Samudera Atlantik (Antlantic Ocean) dan
berakhir dengan melintasi Samudera Pacific (Pacific Ocean). Waktu yang dibutuhkan untuk
pelayaran dengan misi ISSC menggunakan kapal tradisonal adalah selama 397 hari dengan
mengunjungi 36 titik persinggahan di 23 negara. Waktu pelayaran yang dibutuhkan jika misi
ISSC menggunakan kapal tradisional Indonesia lebih lama dibandingkan dengan

menggunakan kapal buatan luar negeri yaitu kapal layar type Class 40 karna misi yang
dilakukan di wilayah sandar akan lebih banyak. Selain itu pelayaran ISSC dengan
menggunakan kapal tradisional Indonesia memakan waktu lebih lama karna
mempertimbangkan kemampuan jelajah kapal untuk melalui jalur-jalur aman dan

menyesuaikan angina dan cuaca yang memungkinkan.
Secara garis besar rute yang di lalui terdiri dari beberapa segmen pelayaran sebagai berikut:

Melintasi Menuju Melintasi Menyusuri Melintasi Melintasi
Samudr Eropa Samudera Pesisir Terusan Samudera
a Hindia Atlantik Amerika Panama Pacifik

Gambar 12: Rute Pelayaran ISSC Dengan Kapal Tradional Indonesia

Gambar 13: Peta Rute Pelayaran ISSC Dengan Kapal Tradional Indonesia

36